TRIBUNNEWS.COM – Asosiasi Pemain MLS (MLSPA) telah merilis daftar final gaji pemain MLS yang dipimpin oleh Lionel Messi. Penjaga gawang Indonesia yang kini bermain untuk FC Dallas Maarten Paes itu rugi total dibandingkan gaji musiman La Pulga.
Tak bisa dimungkiri, daya tarik Lionel Messi sejak bebas transfer ke Inter Miami memang sangat besar.
Meski punya reputasi sebagai pemain murahan, gaji Lionel Messi masih menjadi yang tertinggi di Liga Amerika Serikat (MLS).
Berdasarkan rangkuman data laman MLS Players La Pulga, Messi diketahui menyumbang gaji pokok tahunan sebesar $12 juta atau Rp 191,6 miliar. Reaksi Inter Miami Lionel Messi saat menyentuh Vissel Kobe di Stadion Nasional pada 7 Februari 2024. (PHILIP FONG / AFP)
Setelah rekan setimnya Messi di Inter Miami, Sergio Busquets adalah pemain dengan bayaran tertinggi kedua di dunia. Mantan gelandang Spanyol itu berpenghasilan $8,4 juta setahun.
Berikutnya adalah Lorenzo Insigne yang mendapat penghasilan $7,5 juta dari Toronto FC. Xherdan Shaqiri juga mendapat bayaran besar setelah pindah ke Amerika Serikat.
Pemain internasional Swiss telah menerima $7,3 juta dari Chicago Fire.
Gelandang Swedia Emil Forsberg juga masuk dalam daftar bayaran tertinggi MLS. Forsberg menempati urutan kelima dengan gaji $5,4 juta.
Dua sahabat Messi yang pernah terlibat dalam proyek besar Inter Miami, Jordi Alba dan Luis Suarez, dibayar lebih rendah dari nama-nama di atas.
Lantas yang jadi pertanyaan, berapa jumlah kiper FC Dallas, Maarten Paes, saat ini yang berasal dari Indonesia?
Menurut laporan dari situs yang sama, Maarten Paes menghasilkan $325.000 per musim atau sekitar $5,2 miliar.
Sebagai perbandingan, gaji kiper berkebangsaan Indonesia itu 36 kali lebih kecil dibandingkan Lionel Messi. Tentu saja kesenjangannya sangat besar.
Namun, besaran gaji pastinya bukan menjadi patokan untuk memastikan sang pemain tampil baik secara konsisten. Salah satu bukti nyata, Maarten Paes pernah mengecewakan Lionel Messi.
Jelasnya, dalam laga uji coba awal tahun 2024, Paes tampil impresif saat FC Dallas mengalahkan Inter Miami 1-0 di Toyota Stadium Texas, Selasa (23/1) dini hari WIB.
Pada laga tersebut, Jesus Ferreira mencetak gol kemenangan FC Dallas pada menit ketiga.
Usai laga, Maarten Paes mendapat banyak pujian karena memblok dua gol Messi di laga tersebut.
Paes awalnya memblok tembakan Messi pada menit ke-12 saat situasi satu lawan satu.
Messi melepaskan tembakan dengan kaki kirinya ke kiri gawang Dallas. Namun tembakan Messi masih bisa diblok Maarten Paes.
Pemblokiran Maarten Paes menghasilkan sepak pojok untuk Inter Miami. Messi melakukan tendangan sudut. La Pulga memilih mengirim bola langsung ke gawang FC Dallas dengan umpan melengkung
Namun lagi-lagi Maarten Paes mampu memblok tembakan Messi untuk kedua kalinya berturut-turut. Tendangan Messi pada menit ke-27 mengarah ke sisi kiri Paes.
(Tribunnews.com/Giri)