TRIBUNNEWS.COM – Berikut rangkuman peristiwa yang terjadi pada hari ke-787 perang Rusia-Ukraina pada Sabtu (20/4/2024).
Ukraina menembak jatuh pesawat pembom Tu-22M3 Rusia pada jarak 308 kilometer setelah pesawat itu menjadi bagian dari serangan udara yang menewaskan delapan orang, termasuk dua anak-anak, di Dnipro.
“Saya dapat mengatakan bahwa pesawat itu ditembak jatuh pada jarak 308 km, yang merupakan jarak yang sangat jauh,” kata Kyrylo Budanov, kepala dinas intelijen militer (GUR) Ukraina.
Sebuah sumber intelijen mengatakan kepada Reuters bahwa pesawat itu dihantam oleh rudal permukaan-ke-udara jarak jauh S-200 era Soviet yang dimodifikasi.
Rekaman media sosial yang belum diverifikasi menunjukkan sebuah jet tempur dengan ekor terbakar berguling ke tanah.
Kementerian Pertahanan Rusia mengonfirmasi jatuhnya pesawat tersebut di wilayah Stavropol, Rusia selatan.
Namun Moskow mengatakan kecelakaan itu disebabkan oleh kegagalan teknis.
“Empat pekerja berhasil keluar, satu meninggal, dua berhasil diselamatkan, dan satu hilang,” kata gubernur wilayah Rusia. Hari Perang Rusia-Ukraina 787: Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengunjungi lokasi serangan di Dnipro, dan meminta sekutu Ukraina untuk segera meningkatkan pertahanan udara.
Zelensky mengatakan, rudal Rusia juga menyerang pelabuhan Laut Hitam Pivdennyi di wilayah selatan Odessa pada Jumat (19/4/2024) sore, menghancurkan fasilitas penyimpanan gandum dan makanan di dalamnya. Di AS, Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) juga sedang menangani paket bantuan luar negeri yang mencakup 61 miliar dolar untuk Ukraina. Lebih dari separuh anggaran militer internasional senilai £900 juta untuk Ukraina yang dibelanjakan oleh Kementerian Pertahanan Inggris tidak pernah dibelanjakan karena penundaan operasional.
(Tribunnews.com, Andari Wulan Nugrahani)