Penyuluhan Hukum Unkris, Dr Anwar Budiman: Asas Gotong-royong Lahirkan Kebahagiaan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sebagai salah satu langkah mewujudkan Tridharma perguruan tinggi yaitu pengabdian kepada masyarakat, Universitas Krisnadupayana (Unkris) Jakarta memberikan rekomendasi pembangunan Kampung Cicadas, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis (16) melakukannya /5/2024).

Hadir sebagai fasilitator dalam acara bertajuk “Interaksi Hukum Kekerasan Dalam Rumah Tangga, Perkawinan, Warisan dan Pekerjaan” ini adalah Dr. Anwar Bodhiman SH MH, Dr. Sisvantri Prativi, Dr. Saifullah, Dr. Mardani, Dr. Arief Patramijaya dan Dekan dari gaji Fakultas Ankris adalah Prof. Prof. . Dr.Abdul Latif.

Terkait dengan undang-undang ketenagakerjaan, dalam sambutannya Dr. Anwar Budiman menjelaskan pentingnya pemahaman dalam menciptakan kerjasama dan prinsip-prinsip kerjasama, khususnya terkait dengan hubungan perburuhan antara pekerja dengan pengusaha atau perusahaan.

Anwar Budiman yang juga dikenal sebagai pengacara ketenagakerjaan dan ahli hukum ketenagakerjaan mengatakan: “Dalam hubungan kerja antara pekerja dan pengusaha, bahkan dalam hubungan ketiga antara pekerja, pengusaha dan pemerintah terdapat yang namanya asas kerjasama.

Anwar yang kerap dijuluki “Singa Buruh” di kalangan buruh dan pedagang di wilayah Bogor, Bekasi, Purwakarta, Karawang, Subang dan sekitarnya ini juga menjelaskan pentingnya pemahaman undang-undang ketenagakerjaan dalam mewujudkan keselarasan, kekuatan, dan hubungan perusahaan yang baik berdasarkan Pancasila. . .

Dijelaskannya, selain harus bersatu, hubungan antara pekerja dan pengusaha harus kuat, harus adil, yang menempatkan pekerja dan pengusaha pada posisi yang setara bahwa mereka saling membutuhkan. Pekerja butuh pengusaha, pengusaha butuh pekerja.

Menurut Anwar, prinsip kerja sama adalah menciptakan kebahagiaan antara pekerja dan pengusaha atau pengusaha.

Anwar, seorang penggemarnya, menjelaskan: “Tentu saja, hubungan bisnis adalah tentang menciptakan kebahagiaan bersama. Kebahagiaan bagi pengusaha, kebahagiaan bagi karyawan dan keluarga, kebahagiaan bagi lingkungan, dan pada akhirnya kebahagiaan bagi manusia. Semua orang terlibat.”

Anwar kemudian melantunkan sebagian lagu kebangsaan Indonesia Raya, “Bangun Jiwa, Bangunlah Badan” yang secara gamblang menjelaskan bahwa Universitas Krisnadupayana beserta jajarannya adalah bagian dalam membangun jiwa dan raga warga negara Indonesia melalui pendidikan. Nasihat hukum masyarakat, termasuk komunitas Cicadas yang ada saat ini, yang merupakan bagian lain dari pelaksanaan Tridharma perguruan tinggi yaitu bakti sosial.

Usai acara yang dihadiri ratusan warga Cicada, salah satu peserta konsultasi hukum yang enggan disebutkan namanya mengaku senang dan mengucapkan terima kasih kepada tim penyelamat Unkris atas pemahamannya terhadap hukum.

Tidak hanya mengenai hukum ketenagakerjaan, mereka juga memperoleh pemahaman tentang Undang-undang Perkawinan dan Undang-undang Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) serta hukum waris yang terdapat dalam hukum perdata yang diperoleh dari sumber lain.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *