Penyesalan Shin Tae-yong Gagal Menang dari Irak: Sungguh Mengecewakan, Saya Mohon Maaf Indonesia

TRIBUNNEWS.COM – Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mengungkapkan penyesalannya karena tidak bisa membawa kemenangan ke final Piala Asia U23 2024, Kamis (2/5/2024).

Timnas Indonesia harus mengetahui Irak lebih unggul di Stadion Abdullah bin Khalifa dengan poin 1-2.

Kekalahan ini membuat Irak berhak menempati posisi ketiga Piala Asia U23 Qatar 2023 dan mengamankan tiket Olimpiade.

Sementara Timnas Indonesia masih berjuang untuk lolos ke babak playoff Olimpiade Paris 2024.

Tim Garuda Muda menanti posisi keempat Piala Afrika U23, Guinea di babak tersebut.

Pemenang laga Timnas Indonesia kontra Guinea akan mendapatkan tiket final Olimpiade di Paris Juli mendatang.

Usai gagal meraih hasil bagus di laga terakhir Piala Asia U23, Shin Tae-yong tampak menyesal dan kecewa.

Saat mengundurkan diri, pelatih asal Korea Selatan itu terlebih dahulu mengucapkan terima kasih kepada Irak dan kemudian memuji kerja keras Justin Hubner dan lainnya.

Shin Tae-yong dalam jumpa pers pascalaga berkata: “Saya ucapkan selamat kepada Irak yang berhasil melaju ke Olimpiade. Sungguh disayangkan (timnas Indonesia) berusaha semaksimal mungkin namun gagal.”

Pelatih Shin menjelaskan, “Saya rasa Irak bermain bagus di babak kedua. Saya mohon maaf kepada masyarakat Indonesia karena tidak mampu memberikan hasil yang baik.”

Diakui pelatih berusia 53 tahun itu, ada perbedaan performa anak asuhnya yang mulai terpuruk setelah berjuang keras sejak 15 April 2024.

“Ada perbedaan performa. Hampir di setiap pertandingan, kecuali satu atau dua pemain, dari 11 pemain, mereka akan memainkan semua pertandingan.”

Shin Tae-yong menjelaskan, “Mungkin itu sebabnya kami mendapat masalah.”

Namun nasi berubah menjadi kopi, tidak ada yang bisa mengubah hasil pertandingan tadi malam.

Shin Tae-yong kini berusaha fokus pada pemulihan dan memikirkan kembali upaya rivalnya, Guinea, untuk merebut tempat terakhir di Olimpiade Paris 2024.

“Para pemain sangat lelah. Saya pikir mereka harus fokus pada pemulihan tanpa bermain sepak bola selama 2-3 hari.”

“Setelah itu, kami menghabiskan waktu 3-4 hari berikutnya untuk menganalisis taktik lawan,” tutupnya.

Kelelahan terlihat jelas di seluruh pertandingan timnas Indonesia dan Irak.

Tim asuhan Garuda Muda kehilangan bola dan tak bisa lama menguasai bola di lapangan.

Ketika mendapat peluang di depan pertahanan, Timnas Indonesia berusaha buru-buru menuntaskan serangan hingga membuahkan gol. Witan Sulaeman (8), penyerang timnas Indonesia, dilintasi pemain timnas Irak saat perebutan tempat ketiga Piala Asia AFC U23 2024 yang digelar di Stadion Abdullah Bin Khalifa Doha, 2 Mei 2024. . (PSSI/HO? Tribunnews) (PSSI/Noufal Ibrahim)

Namun reaksi cepat para pemain membuat seluruh pemain kehilangan konsentrasi dan dibalas dengan gol Irak di perpanjangan waktu 15 menit pertama.

Bagaimana pun, Timnas U23 Indonesia akan menjadi tim pertama yang tampil baik di Piala U23.

Setidaknya ada lima negara unggulan di ajang yang sama, yakni timnas Indonesia (2024), Qatar (2016), Malaysia (2018), Palestina (2018), dan Turkmenistan (2022).

Atas performa 5 pemain teratas yang bersaing memperebutkan peringkat pertama, hasil terbaik diraih Timnas Indonesia U23 dari Qatar.

Khususnya pada tahun 2016, Qatar sebagai pemain pertama dan tuan rumah Piala Asia U23 juga tampil sebagai juara keempat.

Prestasi Qatar tidak bisa ditiru oleh kandidat 3 besar lainnya, barulah timnas U23 Indonesia di Piala Asia U23 2024 mampu menyamai pencapaian tersebut.

Tiga besar lainnya yakni Malaysia, Palestina, dan Turkmenistan melaju ke babak perempat final.

Setelah mencatatkan penampilan gemilang di Piala Asia U23 2024, perjalanan timnas U23 Indonesia masih jauh dari selesai.

Garuda Muda punya satu tugas lagi, yakni memperebutkan sisa tiket Olimpiade Paris 2024 yang digelar Juli mendatang.

Satu tiket tersisa untuk Olimpiade 2024 antara empat pemenang Piala Asia U23 2024 dan Piala Afrika U23 2024.

Yap, Timnas U23 Indonesia akan menghadapi Guinea untuk memperebutkan satu-satunya tiket ke Olimpiade Paris 2024.

Final Olimpiade 2024 antara Indonesia U23 dan Guinea dijadwalkan pada Kamis, 9 Mei 2024.

Sedangkan untuk laga timnas Indonesia vs Guinea U23 dilangsungkan di Stade Pierre Pibarot, Ales, Prancis.

Laga Timnas Indonesia kontra Guinea rencananya akan dimulai pada pukul 14.00 atau 19.00 WIB.

(Tribunnews.com/Siti N/Ipung)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *