Laporan reporter Tribunnews.com Fauzi Alamsya
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Penyanyi asal Malaysia Shaun Salim memilih menekuni karir musik di Indonesia.
Saat ini berkarir sebagai musisi, Shaun Salim merupakan seorang pencari bakat asal Indonesia yang sedang mencari bakat-bakat baru untuk ditambahkan ke dalam lagunya.
Shaun Salim menyukai musik Indonesia. Pasalnya, lagu-lagunya banyak digunakan oleh musisi Tanah Air.
“Saya ingin semuanya, saya ingin mencari bakat di sini. Jadi kalau kita tidak bisa promosi di sini, maka kita bisa promosi di Malaysia dan negara sekutu lainnya,” kata Shan Salim saat ditemui di Gunung Sahari, Jakarta Utara. Selasa (7/5/2024).
“Aku cinta musik Indonesia. Aku sudah punya dua lagu Indonesia, yang pertama Lagi-Lagi, yang kedua Tikungan Hati,” lanjut Shaun Salim.
Pria paruh baya yang memulai karirnya di tahun 90an ini mendapat banyak pelajaran penting.
Dengan ini, Shaun mendapat kesempatan menjadi pembawa acara di salah satu stasiun radio terpopuler di Malaysia dan namanya pun mulai dikenal.
“Setelah beberapa tahun bernyanyi di klub dan venue, saya mulai tampil di radio. Saya diminta bernyanyi di program radio di Penang, Kuala Lumpur,” kenangnya.
Shaun belajar musik di London, Inggris.
Kesempatan ini memberikan kesempatan baru bagi Shaun Salim untuk bergabung dengan Prima Music Malaysia sebagai Manajer Produksi.
“Di sana saya belajar jadi musisi, memproduseri, dari awal. Salah satunya saya belajar ke Pak Nga. Banyak artis yang bekerja sama dengan saya, salah satunya Ella yang sangat terkenal,” ujarnya. Shawn.
Dengan itu, Shawn berharap bisa mendapat pekerjaan di Indonesia. Salah satunya mencari bakat kreatif untuk memulai di Malaysia dan Indonesia.
“Saya punya banyak teman di sini. Sebelum datang ke Java Jazz, saya sudah melihat ide bagaimana menggunakannya. Saya akan mulai mencoba lagi di tahun 2024, saya ingin mencari bakat di Indonesia, saya ingin menjadi produser,” dia menyimpulkan. . Shaun Salim.