Penuhi Kebutuhan SDM Kesehatan, Perawat Indonesia Kini Bisa Bekerja di Jaringan RS Belanda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Indonesia dan Belanda kini menjalin kerja sama pengiriman tenaga terampil di bidang kesehatan dengan menyediakan perawat untuk bekerja di jaringan rumah sakit milik pemerintah Belanda.

Kerjasama tersebut diakhiri antara Binawan Group dengan mitranya yang berasal dari Belanda, Susie Care, dengan ditandatanganinya Memorandum of Understanding (MOU) antara kedua pihak dengan dukungan penuh dari Kementerian Tenaga Kerja RI.

“Saat ini Binawan telah bermitra dengan Susie Care Holland untuk mempersiapkan dan menempatkan perawat Indonesia untuk bekerja di sektor dan fasilitas kesehatan milik pemerintah Belanda.

“Sebagai perwakilan pemerintah, saya mengapresiasi kerja sama saling menguntungkan yang terjalin Binawan Group dengan mitranya di Belanda,” kata Pelt. Direktur Utama Binapenta Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia.

Dijelaskannya, melalui kerja sama ini, perawat Indonesia telah mendapatkan visa kerja, namun harus menjalani studi kesetaraan untuk mencapai jenjang yang lebih tinggi.

Dulu, perawat Indonesia bisa bekerja secara legal di Belanda dengan visa pelajar, namun hanya paruh waktu.

Oleh karena itu, kerja sama ini akan memungkinkan perawat Indonesia untuk bekerja langsung di fasilitas kesehatan di Belanda, baik penuh waktu maupun dengan gaji yang lebih menjanjikan.

Freddy M. Panggabean, Wakil Duta Besar KBRI Den Haag, mengatakan pada acara penandatanganan MoU bahwa kerja sama seperti ini sudah lama dinantikan.

“Saya sangat mengenal Binwan. Binwan memiliki latar belakang yang kuat di bidang ini, sehingga mereka sangat teliti dalam melatih dan membekali tenaga kesehatan Indonesia. Saya berharap kerjasama ini dapat terus berlanjut,” kata Freddy.

Menurutnya, Saeed Alwaini, pendiri Binawan, telah berkecimpung di bidang tersebut selama lebih dari 20 tahun dan akan terus melakukannya. Ia berharap Binwan berhasil mempersiapkan dan mengirimkan perawat Indonesia ke Belanda.

Saleh Alwaini, CEO Binwan Group, berharap kerja sama ini dapat berjalan lancar di masa mendatang. “Melalui kerja sama ini, kami optimis Indonesia mampu mengerahkan tenaga medis khusus dalam jumlah besar ke Eropa, khususnya Belanda.” dikatakan.

Pelatihan pertama kini telah dimulai dengan menempatkan perawat Indonesia di Belanda, memberikan pengetahuan bahasa dan budaya, bekerja sama dengan Erasmus Huis, Pusat Pendidikan Kebudayaan Belanda di Jakarta.

Brand Jan Odink, salah satu pendiri Susie Care, menambahkan bahwa kolaborasi ini bertujuan untuk mengatasi kekurangan pekerja terampil di sektor kesehatan yang saat ini dihadapi Belanda.

“Saya yakin dengan keahlian Suzy Carr dan keahlian Binwan dalam penempatan tenaga kerja internasional, kami akan mampu menghadapi tantangan ini,” katanya.

Selama 47 tahun terakhir, Binawan telah menempatkan 130.000 TKI di luar negeri pada berbagai jenis pekerjaan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *