Reporter Tribunnews.com Reynas Abdila melaporkan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Warga Jalan Griya Bhara Wira Blok C no. 28 Kecamatan Tapos, Kota Depok, RT 006, RW 010 berinisial ESR menjadi korban kasus penipuan dan manipulasi.
Korban ESR mengalami kerugian finansial sebesar Rp1 miliar dengan sistem broiler.
Korban melaporkan kejadian tersebut ke Polda Metro Jaya pada Kamis (29/08/2024) pukul 15.30 WIB.
“Awal kejadian sekitar Agustus 2022, pelapor dikenalkan oleh seorang saksi (AN) dengan pelapor yang mempunyai usaha ayam broiler,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kompol Ade Ary Syam Indradi dalam keterangannya Metro. Mapolres Jaya, Jakarta, Jumat (30 Agustus 2024).
Korban dijanjikan penghasilan bulanan sebesar Rp 20 juta oleh pelaku DN.
Setelah mengetahui tawaran yang menang, penulis menyumbangkan uang tunai sebesar rupee 500 juta untuk bisnis tersebut.
Selama beberapa bulan, korban menerima manfaat berupa uang yang dikirim dari Bank Cimb Niaga norek 800179446300 dan PT Baba Pangan Indonesia.
Pelaku kemudian menawarkan tambahan modal dan korban dijanjikan bayaran lebih tinggi yakni Rp40 juta, sehingga penggugat mengembalikan uang tunai Rp500 juta.
“Pada bulan berikutnya, penulis menerima keuntungan yang dijanjikan dari laporan yang dikirimkan melalui Bank BCA dan PT Baba Pangan Indonesia, namun pada bulan Maret 2024 dan hingga saat ini, penulis belum menerima keuntungan yang dijanjikan dari laporan tersebut,” kata penulis. kepala departemen.
Nomor kontak yang dilaporkan tidak dapat ditemukan dan tidak diketahui keberadaannya.
Korban mengalami kerugian sebesar Rp 1 miliar akibat kecelakaan tersebut.
Kini pelakunya buron, dan kasusnya ditangani pihak Stasiun Metro Depok.