Laporan tersebut disampaikan jurnalis Tribunnews Taufik Ismail
Tri Rismaharini atau Risma digantikan Saifullah Yusuf atau Gus Ipul sebagai Menteri Sosial.
Rabu (11/09/2024) pagi, Presiden Jokowi melantik langsung Gus Ipul sebagai Presiden.
Rism yang merupakan politikus PDIP digantikan oleh Gus Ipul yang bukan merupakan kader PDIP.
Terkait hal tersebut, Sekretaris Kabinet yang juga merupakan kader senior PDIP, Pramono Anung mengatakan, pengangkatan menteri merupakan hak prerogratif Presiden.
Presiden berhak penuh menunjuk siapa pun, kata Pramon di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (9/11/2024).
Termasuk ucapan Pramon, jika menteri yang ditunjuk menggantikan Rism bukan kader PDIP.
“Ya pokoknya tinggal 1 bulan lagi, itu hak prerogratif penuh presiden,” ujarnya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Rabu (11/9/2024) melantik tiga pejabat baru di Gedung Negara, Jakarta, yang akan menjalani sisa masa jabatannya.
Ketiga pejabat yang dilantik menjadi Menteri Sosial, Saifullah Yusuf atau Gus Ipul menggantikan Tri Rismaharini atau Risma yang mengundurkan diri karena mencalonkan diri di Pilkada Jatim.
Selain Rizma, Jokowi juga menunjuk Aida Suwandi Budiman sebagai anggota Komisi FTA.
Jokowi juga menunjuk Irjen Polisi Eddy Harton sebagai Kepala BNPT menggantikan Komen Pol Mohammed Rycko dengan Amelza Dahniel.