Pengalaman Ragnar Oratmangoen sebagai Muslim saat Bersama Timnas Indonesia

TRIBUNNEWS.COM – Ragnar Oratmangoen jarang menemukan teman Muslim di Liga Belanda.

Namun saat Ragnar Oratmangoen bergabung dengan timnas Indonesia, ia merasakan perbedaan drastis.

Di sini pemain yang berpindah agama ini menemui beberapa hal yang belum pernah ia temui selama berada di Belanda.

Misalnya saja sholat berjamaah bahkan puasa bersama.

Momen tersebut terjadi saat tiga Ragnar bergabung dengan tim Indonesia melawan Vietnam di kualifikasi Piala Dunia FIFA 2026 pada Maret 2024.

Memang pemain naturalisasi asal Belanda ini hanya tampil pada laga tandang melawan Vietnam. Namun Ragnar sudah terlebih dahulu mengikuti latihan jelang laga pertama di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).

Alhasil, terjalinlah kedekatan antara Ragnar dengan para pemain tim Indonesia lainnya. Ragnar Oratmangoen mencium bendera merah putih usai resmi menjadi WNI di kantor wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia di Jakarta, Senin malam (18 Maret 2024). (dokumen: PSSI)

“Bagiku bagus sekali karena di Belanda (ibadah umat Islam) tidak normal,” kata Ragnar saat menjadi bintang tamu di YouTube Youssa Nugraha.

“Di sini (di Belanda) dalam satu atau dua kelompok kecil, sendirian juga tidak apa-apa.”

“Tetapi sebagian besar tim Indonesia adalah tim Muslim.”

“Jadi aku merasa baik.”

Selain itu, Ragnar menjelaskan bagaimana kegiatan keagamaan berlangsung di dalam unit tersebut.

Hal baru pun ia rasakan seperti berbuka puasa bersama dan menunaikan salat Jumat berjamaah dalam jumlah besar.

“Iya (saat ditanya soal postingan bersama). Kemudian lagi seperti kemarin pada hari Jumat.”

“Kami mendukung staf dan fisioterapis.”

“Itu adalah sesuatu yang baru bagi saya.”

Mendapat pengalaman baru dalam hal kegiatan keagamaan, Ragnar merasa sangat senang.

Pemain berusia 25 tahun itu pun bersyukur bisa bermain untuk timnas Indonesia.

“Senang rasanya bisa merasakan hal ini (bersama tim Indonesia),” pungkas Ragnar Oratmangoen.

(Tribunnews.com/Bayu Panegak)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *