Laporan Jurnalis Tribunnews.com Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Boniex pelantun For Revenge ini terinspirasi dari pengalaman pahit istrinya Sinantya Pratita di masa lalu.
Pengalaman itu berubah menjadi karya baru untuk Revenge berjudul “Refuge”, yang menceritakan tentang hubungan yang beracun.
Bonieks mengatakan istrinya tahu dirinya berada dalam hubungan yang beracun, namun tidak mau mengakuinya atau bahkan menyangkalnya.
“Secara sadar dia menjalin hubungan yang tidak sehat. Namun, secara tidak sadar dia ‘menyangkal’ bahwa hubungan itu merugikan satu sama lain,” kata Bonieks di kawasan Silandak, Jakarta Selatan, Senin (15 Juli 2024).
“Di mata kami, hubungan yang beracun akan penuh dengan penyangkalan. Pasangan bisa berkonflik, dan saling memaafkan sebelum cepat menyakiti satu sama lain,” lanjutnya.
Bonieks pun mengakui fakta bahwa banyak orang yang menyangkal adanya hubungan beracun.
“Mereka akan selalu menyangkal bahwa mereka berada dalam hubungan yang tidak sehat,” jelasnya.
Melalui single terbarunya ini, Revenge ingin menyampaikan pesan untuk berhenti menyangkal dan mengambil tindakan yang lebih berani ketika sebuah hubungan sudah mencapai tahap yang tidak sehat.
“Dalam fase penyangkalan, kita mungkin tidak menyadari secara emosional bahwa kita berada dalam fase ini, sebuah fase di mana kita bertindak seolah-olah semuanya baik-baik saja padahal yang terjadi justru sebaliknya,” kata Bonieks.
“Dengan ‘penyangkalan’ kami mencoba menggambarkan hal tersebut dan ‘mendampingi’ pendengar yang melalui fase ini,” lanjutnya.
Single “Penpengalangan” sudah bisa didengarkan di berbagai platform musik digital.