Pada tahun 2025, pemilihan program pelatihan untuk pemilihan program pendidikan kejuruan guru diumumkan pada tahun 2025, dan pada tahun 2025, imamat akan dibuka baru -baru ini.
Hingga tahun 2025, Ketua Komite Nasional Kementerian Firill Tova al-Asa mengatakan bahwa target peserta PPG telah terungkap 269.168.
Sementara itu, telah meningkat sebesar 356.313 untuk 2026.
Dia menjelaskan bahwa proses seleksi PPG dilakukan dalam beberapa suku kata.
Gabungan pertama dimulai pada 20 Maret 2025 dan diluncurkan dengan maksud 80.000 hingga 100.000 peserta.
“Kami menghadiri generasi pertama dari 100.000 peserta untuk generasi pertama generasi pertama generasi pertama,” kata Tobib: “Tobib) Kemenag.go.id.
Agama agama berkewajiban untuk mengubah posisi guru dan penulis (Islam, Kristen, Buddha, Hinduisme, Buddha, Hindu, Buddha dan konflik).
Ada 625.481 guru, yang tidak terlibat dalam PPP dan ditujukan untuk menyelesaikan 625.481 guru setelah dua tahun.
Menurut data, 45.678 Madras, 95.677 Madras, 29.677 guru agama Katolik, 11.157 guru agama Katolik, 689 guru Buddha dan 179 guru agama permen, 689 guru Buddhis. Peserta PPG dalam Kementerian Agama
Untuk dibuka pada bulan Maret 2025, agama diharuskan untuk mendaftar: agama secara aktif terdaftar di pagi hari sistem pengumpulan informasi DAI; Jelajahi tahun 30 Juni hingga 30 Juni, 20 Juni, dan tahun akademik dan secara aktif mencatat tahun 20023/2024; Menurut kartu PPG, ada kualifikasi akademik minimum S -1 / D -IV; Guru berdasarkan ketentuan hukum tidak tercapai sejak usia pensiun; Tidak memiliki sertifikat pendidikan; Kesehatan fisik rumah sakit umum / pucasmas / pusat kesehatan lainnya sehat. Kandidat Persia akan diberikan opsi administrasi dalam sistem.
Pendaftaran ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Masalah ini telah ditingkatkan menggunakan kecerdasan buatan (AI).