Wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlavi melaporkan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Mangrove dapat meningkatkan laju erosi dan erosi tanah di wilayah pesisir.
Selain memiliki akar yang efektif melindungi dari dampak erosi tanah, mangrove juga mampu meredam dampak banjir yang sering melanda wilayah pesisir seperti Kabupaten Pati di Jawa Tengah.
Selain itu, kekuatan terbesar mangga adalah kemampuannya dalam menangkap dan menyimpan karbon.
Menurut Pusat Penelitian Kehutanan Internasional (CIFOR), hutan bakau dapat menyimpan karbon lima kali lebih banyak per hektar dibandingkan hutan tropis pegunungan.
Dalam rangka Dayer Day, Unit Usaha Garudafood Jawa Tengah, Pati bersama Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten melakukan penanaman 1.000 pohon mangrove di lahan seluas 20 hektare di Desa Nggulsari, Kecamatan Tayu, Kabupaten Pati, Jawa Tengah.
Acara tersebut dihadiri oleh Manajer Bisnis Garudafood Pati Augustinus Winardi, Kepala Dinas Pengelolaan Lingkungan Hidup Kabupaten Pati Agus Setiaji, Kelompok Penggiat Mangrove Muria Urip serta berbagai pejabat setempat dan perangkat desa.
“Kami yakin upaya ini memberikan dampak yang sangat positif dalam menjaga keseimbangan ekosistem pesisir, mengurangi dampak pemanasan global, dan melindungi habitat berbagai spesies hayati. Langkah tersebut tidak hanya memberikan manfaat jangka pendek, namun juga memiliki dampak jangka panjang. istilahnya berdampak positif terhadap kelestarian lingkungan dan kesejahteraan manusia. 4/2024).
Agus Sethyaji, selaku Kepala Bidang Pengelolaan Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Pati mengapresiasi upaya Garudafood dalam menjaga kelestarian alam di wilayah pesisir Pati dalam rangka Hari Bumi.
“Perkebunan mangga ini merupakan salah satu contoh kemitraan dan sinergi yang positif dan inspiratif antara pelaku usaha dan pemerintah, yang diharapkan kedepannya dapat lebih memperhatikan unsur korporasi dan masyarakat. Di Pati, berikan kontribusi nyata dalam menjaga lingkungan dan melawan dampak perubahan iklim,” ujarnya.
Sejak tahun 2017, Garudafood telah melakukan restorasi dengan menanam 8.200 pohon mangrove di wilayah pesisir Kabupaten Pati, Pantai Kertomulyo, Pantai Tunjung Rejo, dan Pantai Pohijo di Jawa Tengah. (*)