Laporan reporter Endrapta Pramudhiaz dari Tribunnews.com
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Jelang libur Natal dan Tahun Baru 2024/2025, PT Jasa Marga Tbk meminta penumpang membatasi waktu istirahat di tempat istirahat berbayar hanya 30 menit.
Menurut Lisye Octaviana, Ketua Tim Komunikasi Korporat dan Bina Lingkungan Jasa Marga, waktu 30 menit cukup untuk melakukan aktivitas seperti ke kamar mandi, salat, atau membeli makanan dan minuman.
Jasa Marga sangat mengimbau pemudik untuk menyiapkan makanan dan minuman di rumah.
“(30 menit) cukup waktu untuk mengisi ketika perlu mengisi. Jadi diasumsikan cukup disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing, kata Lisye, Jumat (13/12) di kantor Command Center Tol Jasamarga di Bekasi, Jawa Barat/2024).
Ia mengatakan, tidak akan ada sanksi bagi penumpang yang mengabaikan pemberitahuan tersebut.
Petugas di lokasi akan terus mengingatkan pengguna rest area bahwa waktu yang diberikan cukup 30 menit saja.
“Jadi pas di rest area, kami berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk mengimbau petugas (dan) menaati rambu-rambu tersebut,” kata Lisye.
Penumpang juga diingatkan untuk menyiapkan perbekalan, saldo e-money, dan bahan bakar sebelum keberangkatan.
Bimo Esmunantyo, Direktur Fasilitas Tol PT Jasamarga Terkait Bisnis (JMRB), menambahkan, kemacetan diperkirakan terjadi di berbagai tempat istirahat, baik di dalam maupun di luar jalan.
Misalnya saja di ruas Jakarta-Cikampek, pemberhentian istirahat di kilometer 57 menjadi salah satu titik tersibuk dalam perjalanan pulang.
Akibat arus balik di ruas Jakarta-Cikampek, rest area diperkirakan kelebihan beban di kilometer ke-62.
Di Tol Trans Jawa, terjadi beberapa antrian di rest area Tol Palimanan-Kanci di kilometer 207 dan Batang di kilometer 379 untuk lalu lintas mudik, sedangkan lalu lintas pulang pergi di Batang kilometer 389 dan kilometer. 208
“Kalau pelayanannya semua rest area kita optimalkan, kita persiapkan,” kata Bimo.