Pemilik Toko di Pulogadung Jaktim Dibunuh Pekerjanya, Bermula dari Mogok Kerja

Trabunnews.com, jakarta -js (69), pemilik toko di jamalan pompa, rwamadung, jahaka timur dan pelayan lainnya

Zo dikatakan membunuh JS karena rasa sakit hati.

Pembunuhan dimulai pada hari Minggu (2/16/2025).

“Para korban datang untuk memprotes karena mereka bekerja dan mereka terluka,” kata Subway Polisi Chicolaser.

Nicoleus menjelaskan bahwa Potter terkesan dengan hefwings yang bekerja untuk menyesuaikan dan berhenti dengan merekam situs web.

“Untungnya, transportasi kriminal adalah kejahatan. (Banyak kondisi) dan melestarikan program ini, “kata polisi.

Pada saat itu, korban mengundang penerbit untuk berbicara dengan polisi Jakarta Timur dari gejala proyek dan karyawan.

Tetapi orang yang meninggalkan keyakinannya dan menanyakan gajinya Rp900.

Kepala petugas polisi meningkatkan penganiayaan dan penganiayaan, yang dianggap sebagai penghematan di tokonya.

“Awalnya, dia (korban) menyerang dan mendorong dan mendorong,” kata Nicoleus Arri.

Sebagai akibat dari kegiatan ini, korban pendayung kapal yang kejam menerima jawaban tentang tindakan para korban hingga akhir kematian.

“Selain itu, ada pembunuhan atau pelecehan yang menyebabkan kematian,” kata Nicolas Ary mengajar.

Setelah pengalaman ini, korban diserang dan melewati batu itu sampai diumumkan bahwa ia meninggal di tokonya.

“Pada 18 Februari 2025, para penjahat yang ditangkap mati dan dilanggar,” kata musuh polisi.

Selain itu, ejaan dianggap membuat para korban dan berpartisipasi dalam kompetisi air yang ditutupi dengan semen dan batu bata.

Sementara itu, terdakwa dituduh sebagai polisi Jakarta.

Sementara tubuh manusia dibawa ke Rumah Sakit Karrait Jath

 

Ichi china chakabudiswa panel wartakoTalive.com nezita remusoro wekupondwa kwemuridzi wechitoro kune muviri wakava jakarta timur jakarta timur Jakarta Timur, Jakarta Timur Timur, Jakarta Timur

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *