Reporter Tribunnews.com, Reinas Abdellah melaporkan
TRIBUNNEWS.
Tanggal kadaluwarsanya adalah 1 Juni 2024 atau 100 hari perdagangan AHY.
“Dari Februari hingga Juni, ada 587 dokumen KKPR (diterbitkan) dalam 100 hari. Katanya, Sabtu (8/6/2024) “Bagus sekali, dengan nilai investasi sebesar $58,28 miliar.”
Menteri AHY mengatakan, sejak diterbitkannya Keputusan Menteri (Permen) terkait KKPR pada tahun 2021, jumlah dokumen KKPR yang diterbitkan semakin bertambah.
Sebanyak 2.398 buku diterbitkan dengan nilai Rp 926,65 triliun.
Tak hanya itu, dalam waktu 100 hari, Kementerian ATR/BPN menyelesaikan penyusunan 75 Rencana Detail Tata Ruang (RDTR).
Mengingat Kementerian ATR/BPN akan menyelesaikan 2000 RDTR, jumlah tersebut terbilang tinggi.
“RDTR ini harusnya membuat investor tahu di mana kita ingin menginvestasikan uangnya, di mana kita bisa menciptakan perusahaan yang berkelanjutan, didukung secara hukum, sehingga kawasan tiba-tiba berubah,” jelasnya.
AHY mengatakan, jumlah RDTR mencapai 508 RDTR, dan 75 RDTR lainnya.
Sementara yang terkoneksi dengan OSS (transmisi dan jaringan tunggal) bertambah 24 RDTR, jelasnya.