TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Jembatan layang Deltamas Bhagasasi sepanjang 700 meter telah dibuka dan diharapkan dapat mengurangi kemacetan yang sering terjadi mulai dari gerbang tol hingga kantor Pemerintah Kabupaten Bekasi.
Jalan layang ini menghubungkan Tol Jakarta-Cikampek dengan kawasan industri, pusat komersial, kawasan pemukiman dan pusat pemerintahan Kabupaten Bekasi.
“Dengan selesainya jalan layang ini diharapkan dapat mengantisipasi peningkatan kendaraan pasca dibukanya Aeon Mall Deltamas,” kata Plt Gubernur Bekasi Dedy Supriyadi seperti dikutip Kontan, Selasa (20/08/2024).
Diketahui, pembangunan jalan layang tersebut akan dimulai pada Maret 2023 dan membutuhkan investasi Rp 120 miliar dari PT Pembangunan Deltamas yang pembangunannya dikerjakan oleh PT Asri Karya Lestari Tbk (ASLI).
Direktur Utama Asri Karya Lestari Sulistiono mengatakan pihaknya cukup bangga bisa berkontribusi dalam pembangunan infrastruktur di Bekasi dan Indonesia pada umumnya.
Menurutnya, ASLI dipilih karena reputasinya dalam menggarap sejumlah proyek nasional seperti pembangunan Jembatan Pondok Kota Cabe Selatan, jalan layang Pasir Gombong Gikarang, pembangunan Jembatan Asulait II di Kabupaten Bellu, NTT, Antelop. . Jembatan Penyeberangan, Kantor Eksekutif Cikunir, Kedutaan Besar Australia, Gerbang Tol Kebon Bawang dan lain-lain.
“Semoga jalan layang ini memberikan dampak baik dan bermanfaat bagi masyarakat secara umum,” kata (Dina Hutauruk/Kontan).
Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul Resmi Diresmikan, Penyeberangan Deltamas Diharapkan Kurangi Kemacetan