Laporan reporter Tribunnews.com Endrapta Pramudhiaz
TRIBUNNEWS.COM, Jakarta – PT Pertamina Patra Niaga berencana meningkatkan penyaluran avtur untuk penerbangan haji hingga sekitar 100 ribu kiloliter (kl) pada tahun 2024.
Central Marketing and Trading Manager Pertamina Patra Niaga Maya Kasamaya mengatakan angka tersebut lebih tinggi sekitar 5% dibandingkan penyaluran Avtur pada musim haji 2023.
Maya mengatakan, Pertamina menjamin ketersediaan Avtur untuk memenuhi kebutuhan penerbangan haji.
Baik untuk keberangkatan (arrival) yang berlangsung pada tanggal 12 Mei hingga 10 Juni 2024, maupun untuk kedatangan (arrival) pada tanggal 22 Juni hingga 22 Juli 2024.
Pertamina Patra Niaga juga telah melakukan beberapa tindakan pencegahan. Pertama, menyiapkan stok Avtur dalam jumlah cukup di seluruh Aviation Fuel Terminal (AFT) untuk perjalanan haji.
“Selanjutnya, pengisian penerbangan haji juga kami utamakan, dan layanan komunikasi kami dengan maskapai dan bandara buka 24 jam sehari untuk perjalanan haji,” kata Maya dalam keterangan tertulisnya dikutip, Jumat (17/5/2024).
Pendistribusian Avtur untuk penerbangan haji akan difokuskan di 13 bandara keberangkatan haji AFT, mulai dari Aceh (Bandara Iskandar Muda), Medan (Bandara Kualanamo) dan Padang (Bandara Manangkabau).
Disusul Batam (Bandara Hong Nadim), Palembang (Bandara Sultan Mahmud Badruddin II), dan Jakarta (Bandara Sukarno Hatta).
Kemudian Sulu (Adi Somarmo), Surabaya (Juanda), Banjarmasin (Siamuddin Noor) dan Balikpapan (Sultan Aji Muhammad Suleiman Sepanggan).
Selain itu, Makassar (Bandara Sultan Hassanuddin), Lombok (Bandara Lombok), dan Majalengka (Bandara Kirtjati) akan selalu berada pada level aman.
“Pertamina Patra Niaga telah memetakan kebutuhan Avtur di setiap AFT dan berkomitmen untuk mendukung kelancaran ibadah haji 2024,” kata Maya.
“Ini amanah kami untuk menjadi pemberi tenaga bagi setiap perjalanan masyarakat, termasuk perjalanan haji,” imbuhnya.
Sekretaris Perusahaan Pertamina Patra Niaga Irto Ginting menambahkan, 13 penerbangan AFT ini merupakan jaminan keamanan stok bandara.
Saat ini stok Avtur dalam negeri juga berada di atas 22 hari dan akan tetap berada di atas level tersebut.
“Ketersediaan dan ketersediaan stok selalu menjadi prioritas utama kami untuk menghadapi masa seperti ini,” tambah Arto.
“Setelah stok aman, kami akan memastikan proses distribusi berjalan dengan baik sehingga membantu kelancaran penerbangan haji,” tutupnya.