Pejabat Israel menyemprot Kamala Harris saat dia mengatakan sudah waktunya perang Gaza berakhir
TRIBUNNEWS.COM – Seorang pejabat Israel mengkritik calon presiden dari Partai Demokrat Kamala Harris setelah dia mengatakan sudah waktunya untuk merenungkan penderitaan yang disebabkan oleh perang di Gaza.
Reuters melaporkan pada hari Jumat bahwa komentar Harris pada konferensi pers setelah pertemuan dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mencerminkan meningkatnya tekanan terhadap Netanyahu dari seluruh spektrum politik untuk mencapai kesepakatan dengan Hamas guna mengakhiri pertempuran di Jalur Gaza. 26/7/2024).
“Pembicaraan tersebut diperkirakan akan mencapai kesepakatan mengenai kesepakatan ini, dan seperti yang saya sampaikan kepada Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, sekarang adalah waktu yang tepat untuk mengakhiri kesepakatan ini,” ujarnya.
Netanyahu pada Rabu (24 Juli 2024) menyerukan bantuan militer AS ke Israel, dengan mengatakan itu adalah cara terbaik untuk memulihkan perdamaian di Jalur Gaza dan membebaskan sandera Hamas.
Seorang pejabat Israel, yang berbicara tanpa mau disebutkan namanya, mengatakan dia berharap komentar Harris tidak ditafsirkan oleh Hamas sebagai tanda perbedaan sikap antara Amerika Serikat dan Israel. Pertemuan Netanyahu dan Kamala Harris, Kamis 25 Juli 2024 (X/PM Israel) Kandidat kuat Partai Demokrat untuk pemilu presiden AS.
Dipandu oleh pejabat Israel, Wakil Presiden Amerika Serikat (AS) Kamala Harris menjadi pesaing kuat nominasi Presiden Amerika Serikat dari Partai Demokrat pada pemilihan presiden November 2024.
Kamal Harris mendapat dukungan dari banyak politisi berpengaruh, salah satunya Presiden Joe Biden.
24 jam setelah Biden mengundurkan diri dari pemilihan presiden AS, Kamala Harris telah mengumpulkan cukup banyak delegasi untuk mencalonkan diri.
Uang dikucurkan untuk kampanyenya.
Dana tersebut memecahkan rekor penggalangan dana terbanyak dalam satu hari, yakni mencapai $81 juta (sekitar Rp 1,3 triliun).
Ia pun mendapat dukungan dari para pemimpin bisnis dan orang-orang kaya.
Berikut beberapa orang terkaya di dunia yang mendukung Kamala Harris pada Pilpres AS 2024: Reed Hastings
Pendiri Netflix Reed Hastings mendukung pencalonan Harris sebagai presiden dengan menyumbangkan $7 juta.
Dia mengatakan kepada The Information bahwa itu adalah sumbangan terbesar yang pernah diberikan kepada seorang kandidat.
Setelah Biden membatalkan pencalonannya dan mendukung wakil presidennya, Hastings tidak langsung mendukung Harris.
Tak lama setelah pengumuman Biden pada hari Minggu, ia menulis di Twitter bahwa “Demokrat harus memilih pemenang di negara bagian yang masih belum stabil.” CEO Netflix Reed Hastings menghadiri acara Netflix ‘See What’s Next Asia’ di Pusat Pameran dan Konvensi Marina Bay Sands, Singapura, Kamis (11 Agustus 2018) (Dokumen Netflix)
Mantan CEO Meta Sheryl Sandberg mendukung Harris sebagai presiden di media sosial pada hari Senin.
Dalam postingan Instagramnya, Sandberg mengaku senang bisa mendukung wakil presiden.
“@KamalaHarris telah membuat sejarah sekali, menjadi perempuan kulit hitam dan Asia Selatan pertama yang memegang jabatan, dan akan melakukannya lagi pada bulan November,” tulis Sandberg.
“Dia adalah pemimpin yang terampil, pendukung kuat hak aborsi dan kandidat terkuat untuk memajukan negara kita,” katanya. Sheryl Sandberg (yahoo.com) Ron Conway
Investor “malaikat super” Silicon Valley Ron Conway juga mendukung pencalonan Harris sebagai presiden.
Dalam sebuah
“Komunitas teknologi harus bersatu untuk mengalahkan Donald Trump dan mendukung Wakil Presiden Partai Demokrat @KamalaHarris untuk menyelamatkan demokrasi kita,” katanya. George Soros dan Alex Soros
Alex Soros, putra investor veteran George Soros dan kepala Soros Foundation, juga meminta Partai Demokrat bersatu mendukung Kamala Harris.
“Sudah waktunya kita semua bersatu mendukung Kamala Harris dan mengalahkan Donald Trump,” tulisnya di Majalah X, Minggu.
“Dia adalah kandidat terbaik dan paling berkualitas yang kita miliki. Hidupkan impian Amerika!”
Juru bicara George Soros mengatakan kepada The Wall Street Journal bahwa dia juga mendukung Harris. Investor dan filantropis Amerika kelahiran Hongaria George Soros (Fabric Coffrini/AFP) Melinda Gates
Mantan istri Bill Gates, miliarder dermawan Melinda Franz Gates, secara terbuka mendukung Kamala Harris pada hari Selasa.
Dia mengatakan dalam sebuah artikel bahwa Melinda Gates dan Bill Gates (Handout/One World Citizen: Together at Home/AFP) mendukung aktris Hollywood Kamala Harris
Satu demi satu bintang Hollywood mendukung Kamala Harris untuk maju dalam pemilihan presiden AS 2024.
Di antaranya, aktor George Clooney mendukung Wakil Presiden Kamala Harris.
Banyak profesional hiburan Amerika terlibat dalam penggalangan dana atau representasi bakat untuk Kamala Harris.
Dia mengatakan kepada CNN bahwa Hollywood senang dengan Kamala Harris dan melihatnya sebagai kandidat yang layak didukung.
Harris 2024 dijadwalkan mengadakan pengarahan untuk industri hiburan minggu ini, menurut undangan Zoom yang diberikan kepada CNN dari perwakilan terkemuka yang berencana untuk bergabung dengan kampanye 2024.
Produser Greg Berlanti mengatakan kepada CNN, “Saya belum pernah melihat begitu banyak orang di sini atau di mana pun begitu bersemangat mengenai peristiwa politik sejak pidato pelantikan Obama.”
Sumber: Reuters/The Guardian/BI/CNN