Pasar Saham Terkontraksi, IHSG Siang Ini Anjlok ke Level 7.162

Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila melaporkan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) anjlok hampir 2% ke level support emosional 7.162 pada perdagangan tengah hari Senin (5/8/2024).

IHSG menyentuh level terendah 7.149 setelah dibuka pada 7.308 pagi ini. Sebanyak 473 saham berada di zona merah, sedangkan harga hanya 116 saham yang menguat, sedangkan harga 188 saham stabil.

Total nilai perdagangan sebanyak 13,04 miliar lembar saham dengan nilai transaksi tercatat Rp 6,02 triliun.

Kapitalisasi pasar atau market kapitalisasi siang ini tercatat Rp 12,177 triliun.

Beberapa saham berkapitalisasi besar mengalami penurunan jauh lebih tinggi antara lain BBRI -1,69 persen, BBCA -1,96 persen, TLKM -1,05 persen, BMRI -2,20 persen, ADRO -2,71 persen, dan ASII -1,27 persen.

Indeks sektor berada di zona merah, sedangkan sektor pengangkutan dan saham menguat sebesar 2,09 persen.

Saham sektor kesehatan sore ini hanya menguat 0,07 persen.

Pelemahan IHSG ini sejalan dengan sebagian besar bursa Asia dimana pasar kembali mengalami ketidakpastian sehari setelah pengumuman suku bunga oleh Federal Reserve (Fed), dimana data pasar tenaga kerja turun tajam.

Tingkat pengangguran meningkat tajam menjadi 249.000, atau lebih dari perkiraan, yang hanya meningkat 1.000 menjadi 236.000.

Kondisi pasar tenaga kerja yang lebih lambat juga dikonfirmasi oleh data gaji non-pertanian (non-farm payrolls), yang hanya meningkat sebesar 114.000, atau lebih dari perkiraan pasar.

Hal ini membuat para pemasar yakin bahwa ancaman resesi di Amerika Serikat semakin meningkat.

Hal ini kemudian menimbulkan kekhawatiran terjadinya hard landing karena The Fed dinilai lamban dalam menerapkan kuantitatif easing.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *