TRIBUNNEWS.COM – Wakil Presiden terpilih 2024-2029 Gibran Rakabuming Raka membenarkan partai koalisi telah mengajukan usulan nama calon menteri kepada Presiden terpilih Prabowo Subianto.
Hal itu diungkapkan Gibran saat menjawab pertanyaan awak media pada rapat paripurna Graha DPRD Kota Solo, Senin (5 Juni 2024).
“Injih (Iya, parpol mengajukan nama). Tunggu saja,” kata Gibran seperti dilansir Tribun Solo.
Jibran mengatakan kabinet pemerintahan yang dipimpinnya akan didominasi oleh kalangan profesional.
“Ya, banyak profesional di sini,” katanya.
Gibran mengatakan, segala keputusan ada di tangan Prabowo sebagai presiden terpilih.
“Kalau urusan kabinet nanti. “Ini keputusan presiden terpilih,” ujarnya. 2 Persyaratan untuk menjadi menteri
Sementara itu, Juru Bicara Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak mengatakan, ada dua syarat utama yang harus dipenuhi calon menteri, meski profesional di bidangnya.
Dua syarat tersebut adalah integritas dan kompetensi.
Artinya, yang masuk kabinet Pak Prabowo tentu syarat utamanya harus punya integritas, karena Pak Prabowo kerap menegaskan bahwa Pak Prabowo ingin mengejar agenda pemberantasan korupsi, lalu berbenah dalam konteks makna korupsi. integritas,” kata Dahnil dalam program Sapa Indonesia. Pagi Kompas TV, Selasa (7 Mei 2024).
“Kemudian kemampuan kedua. Dia adalah seorang profesional di bidangnya. Misalnya PAN mengusulkan nama Eko Patrio atau nama Bang Yandri dan sejenisnya. Penilaiannya berdasarkan dua kriteria awal, lanjutnya.
Jika kemudian tidak memenuhi kriteria tersebut, berarti tidak memenuhi syarat kabinet Prabowo-Gibran.
“Kemudian tentu saja Prabowo akan meminta kepada partai pengusul atau ketua umum partai calon untuk mengganti nama siapa pun yang duduk di kabinet.”
Siapa yang cocok membantu Pak Prabow ada di tangan Pak Prabow berdasarkan usulan parpol dan partai lain, kata Dahnil.
Sejauh ini, belum semua partai terbuka mengenai angka-angka yang diajukan kepada Prabowo sebagai calon menteri.
Hanya PAN yang terang-terangan mengusulkan nama Eko Patrio.
Hal tersebut diungkapkan Zulkifli Hasan, Ketua Umum PAN.
Namun Zulhas belum mau membeberkan kementerian mana yang cocok untuk Eko Patrio. Anggota Komisi VI DPR Eko Hendro Purnomo alias Eko Patrio. (Pergi)
Menurut Zulhas, merupakan hak prerogratif Presiden terpilih, Prabowo, apakah Eko akan terpilih menjadi kabinet berikutnya.
“Iya nanti kita lihat, politik itu dinamis,” kata Zulkifli, Minggu (5/5/2024).
Sementara itu, Ketua Fraksi DĽR Saleh Partaonan Daulay mengatakan, PAN hanya menyiapkan nama kadernya karena belum mengetahui posisi menteri apa yang akan diberikan Prabowo kepada PAN.
Politik itu dinamis. Susunan kabinet masih dalam proses. Partai pengusung belum mengetahui posisi yang ditawarkan. Kita masih menunggu komposisinya bisa diselesaikan, kata Saleh.
“Dalam konteks ini, PAN belum mengetahui secara spesifik fungsi apa saja yang akan diserahinya. Makanya PAN hanya menyiapkan nama-nama kader yang dinilai mampu masuk kabinet. Salah satunya, Eko Patrio,” lanjutnya.
Menurut Saleh, Eko Patrio merupakan politisi berpangkat tinggi dan sudah tiga periode menjabat di DĽR. Kini, pada periode keempat, kata Saleh, Eko Patrio kembali terpilih.
Oleh karena itu, dari segi pengalaman, Saleh menilai Eko Patrio cocok dan berkualitas menjadi menteri.
Dari segi kepemimpinan, Mas Eko sangat baik. Dunia bisnis tidak ada keraguan. Selama ini bisnisnya di dunia hiburan berjalan baik. Lingkaran pergaulannya sangat luas, jelas Saleh.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Jibran berjanji kabinet pemerintahan mendatang akan diisi banyak profesional.
(Tribunnews.com/Gilang Putranto, Chaerul Umam) (Tribun Solo/Ahmad S)