Partai Golkar Buka Pendaftaran Bakal Calon Ketua Umum Mulai Besok

TRIBUNNEWS.COM – Pendaftaran calon Ketua Umum Golkar periode 2024-2029 Partai Golkar dimulai Senin (19/08/2024) mulai pukul 16.00 WIB hingga 22.00 WIB. 

Pendaftaran dibuka besok pukul 22.00 di AD/ART sesuai aturan, kata Wakil Ketua Partai Golkar Bambang Susatyo dalam jumpa pers, Minggu (18/8/2024). . 

Calon Ketua Umum Golkar akan dipilih sesuai persyaratan Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Partai Golkar.  

Ketua Umum Golkarin akan dilantik pada Musyawarah Nasional (MUNAS) yang digelar pada 21 Agustus 2024. 

Komite Musyawarah Nasional telah menyusun resolusi-resolusi yang salah satunya berkaitan dengan sistem pemilu.

Bambang Sosatyo mengatakan calon ketua umum (Kketam) harus mendapat dukungan minimal 30 persen dari ketua DPD provinsi dan kabupaten/kota.

“Pencalonan teknis pada musnas akan mendatangkan surat dukungan minimal 30 persen dari DPD 1 dan DPD 2,” kata Bamsot. 

Sebelum menunjuk Ketum baru menggantikan Erlanga Harterto, Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Golkar digelar pada Selasa (20/8/2024) di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta Pusat.

Acara ini dijadwalkan mulai pukul 08.00 WIB hingga 13.00 WIB.

Kemudian, persiapan Munas akan dimulai pada pukul 14.00 WIB.

Agenda utama Rakernas tahun ini adalah menerima pengunduran diri Ketua Umum Partai Golkar Erlanga Hartarto dan menerima Agus Gumiwang sebagai Pj Ketua Umum.

Jumlah undangan Repimanas mencapai lebih dari 500 orang. 

Sementara itu, konferensi nasional diperkirakan akan diikuti oleh 1.500 orang.

Sesuai agenda, Munas akan dibuka resmi oleh Plt Ketua Umum Partai Golkar pada pukul 15.00 WIB.

Selanjutnya Munas dilanjutkan pada 21 Agustus dengan agenda pemilihan atau pengangkatan Ketua Umum Partai Golkar periode 2024-2029 dan mendengarkan laporan komisi.

Bahlil merupakan calon ketua tunggal Golkarin

Sebelumnya, hanya Menteri Investasi Bahlil Lahdaliya yang digadang-gadang sebagai calon Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar. 

Politisi Partai Golkar Nusroon Wahid mengatakan mayoritas pemilih Golkar sepakat menolak Bahlil sebagai pengganti Erlanga Harterto.

“Sejauh ini ya (satu calon). Itu saja,” kata Nusron, Jumat (16/8/2024) di Gedung Nusantara Kompleks Parlemen Senayan.

Menurutnya, Bahlil berpeluang terpilih menjadi Ketua Umum Partai Golkar.

“Sejauh ini iya,” kata Nusron.  Secara pribadi, Nusron mengaku tak mempermasalahkan Bahlil menjadi Ketua Umum Golkar.

Keputusan tersebut, lanjutnya, diterima oleh sebagian besar masyarakat Indonesia.

“Ya bolehlah, kalau sudah diambil keputusan ya boleh, kalau disetujui mayoritas ya tidak apa-apa,” jelasnya.

Nusron Wahid juga mengatakan Bahlil Lahdaliya merupakan satu-satunya calon Ketua Umum Partai Golkar.

Selain Bahlil, Ketua MPR Bambang Sosatyo juga dikabarkan akan dicalonkan Golkar sebagai ketua umum.

Namun, dia belum memberikan jawaban pasti atas pertanyaan tersebut.

Insya Allah siap, ujarnya saat ditanya wartawan beberapa hari lalu.

(Tribunnews.com/Milani Resti/Igman Ibrahim) 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *