TRIBUNNEWS.COM – Reporter Raffi Ahmad mendapat kecaman usai penyerangan terhadap Rancangan Undang-Undang (RUU) Pilkada.
Melalui akun Instagram @rafinagita1717, suami Nagita Slavina itu mengunggah tangkapan layar cuitan X, Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad.
Dalam foto tersebut terdapat informasi pembatalan pengesahan undang-undang pilkada mulai Kamis (22/8/2024).
Karena kritik dari netizen, siaran tersebut tidak dapat diselesaikan.
Usai berdiskusi panjang lebar, Raffi Ahmad memberikan pendapatnya atas keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) tentang syarat Pilkada DPR RI mendatang.
Hal itu diungkapkan Raffi Ahmad dalam update terbarunya pada Jumat malam (23 Agustus 2024).
Raffi Ahmad mengatakan, meski tidak ikut langsung dalam aksi unjuk rasa menolak perubahan UU Pemilu, namun ia tetap mendukung dan menghormati keputusan Mahkamah Konstitusi.
“Assalamualaikum wr wb. Dengan penuh hormat kepada seluruh rakyat Indonesia. Mengingat permasalahan yang sedang terjadi, saya mendukung penuh, menghormati dan mempertimbangkan keputusan MK,” tulis Raffi Ahmad dalam postingannya di Instagram, Kamis.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada teman-temannya yang turun ke jalan dalam aksi unjuk rasa membela keputusan Mahkamah Konstitusi.
“Saya sangat berterima kasih kepada teman-teman saya yang berbicara di jalanan. Semua teman-teman sangat luar biasa atas dukungan dan pendapatnya terhadap bangsa yang kita cintai,” ujarnya.
Oleh karena itu, Raffi Ahmad mengimbau masyarakat tetap memandang putusan MK dengan caranya sendiri.
Hal ini dapat dicapai dengan turun ke jalan dan berbicara di media.
Meski demikian, ia mengimbau agar putusan MK tersebut dipandang secara hormat dan tidak bersifat anarkis dan provokatif.
“Kami akan terus mengungkapkan dan memantau hal ini dengan cara kami sendiri, baik melalui pidato langsung, di jalan, maupun melalui media dan cara-cara lain yang efektif dan cerdas, tanpa bersikap anarkis dan provokatif,” ujarnya.
Ayah dua anak ini meyakini, segala sesuatu yang dilakukan seluruh masyarakat memiliki tujuan yang sama, yakni kesejahteraan bangsa Indonesia dan kehormatan demokrasi.
Ia pun berjanji akan bekerja sama dengan masyarakat Indonesia.
“Saya yakin semua yang kita lakukan mempunyai tujuan yang sama, yaitu kesejahteraan NKRI dan harkat dan martabat demokrasi.”
Demi kebaikan bangsa Indonesia. Demi kehormatan bangsa Indonesia. “Kami bergerak bersama masyarakat Indonesia,” ujarnya.
Sebelumnya, Raffi Ahmad mendapat kritik usai mengunggah informasi pembatalan uji undang-undang pemilu.
Persetujuan usulan revisi UU Pilkada dibatalkan hari ini, 22 Agustus. Sehingga jika tiba waktunya pendaftaran pilkada 27 Agustus nanti, JR MK diperkirakan akan mengajukan banding di laman Partai Buruh dan laman Gelora.
Persetujuan revisi UU Pemilu dibatalkan tadi pagi, saat sidang paripurna dimulai pukul 10.00 WIB, baca Raffi Ahmad dalam unggahan akun X @bang_dasco, Kamis (22/8/2024).
Dalam keterangan penyerangan tersebut, Raffi Ahmad menuliskan kata Indonesia yang dipadukan dengan emoji hati.
“ID,” tulisnya dengan emoji hati.
Sebelum mendapat dukungan dari netizen, Raffi Ahmad sempat dihujani hinaan.
Tokoh yang kerap mengkritik pemerintah, Bima Yudho, dinyatakan bersalah atas penyerangan terhadap Raffi Ahmad.
“Wtf,” tulis Bima Yudho.
Lalu seorang warganet menuliskan komentar kritis soal penyerangan presenter FYP TV tersebut.
Netizen tersebut menyikapi situasi keluarga Raffi Ahmad yang diyakini mapan di perusahaan tersebut. Pesan terbaru dari akun Instagram Raffi Ahmad @raffinagita1717, Kamis (23/8/2024). (Foto)
Tak pelak, netizen Raffi Ahmad menyerukan untuk menghormati kelompok minoritas yang berjuang melawan penindasan.
“Kamu dan keluargamu sangat kaya, Saudaraku, tolong hormati teman-temanmu yang melawan penindasan secara langsung atau tidak langsung.
“Gunakan saja kekuatanmu dengan bijak, maaf sepertinya banyak yang sudah tidak punya rasa hormat lagi,” kata netter.
Produser digital Cinta Morliebe pun mengomentari serangan Raffi Ahmad secara kritis.
Aktor tersebut mengungkapkan kekecewaannya terhadap ayah Rafathar dan Rayyanza.
Bahkan karena kekecewaannya, Cinta bersikeras menceraikan Raffi Ahmad.
“Iya biasa saja, dia memang seperti itu, karena diketahui dia hanya orang biasa, jadi wajar kalau diremehkan, #unfollow,” kata Cinta.
(Tribunnews.com/Nanda Lusiana/Gabriella)