Panduan Mendapatkan QR Code untuk Beli BBM Jenis Pertalite, Hingga Juni, Pendaftar Capai 3 Juta

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pembelian bahan bakar Pertalite menggunakan kode QR kini sah di SPBU di Indonesia.

Uji coba sebagian kode QR telah dilakukan di 41 kota/provinsi dan akan segera diperluas ke seluruh Indonesia.

Hingga awal Juni 2024, lebih dari 3,44 juta pengguna Pertalite memiliki kode QR.

Berikut panduan penggunaan kode QR saat membeli BBM Partalite di SPBU Pertamina. Setelah registrasi dan verifikasi, dapatkan kode QR untuk membeli BBM bersubsidi Pertalite dan Solar di SPBU. Pendaftaran masih dibuka bagi yang ingin mendaftarkan kendaraannya sebagai penerima BBM bersubsidi. Selain langsung melalui website subsiditepat.mypertamina.id, pendaftaran juga dapat dilakukan melalui aplikasi MyPertamina.

Sejauh ini pengguna aplikasi MyPertamina dari berbagai wilayah di Indonesia telah tumbuh hingga 4 juta dalam waktu 4 hari.

Untuk memudahkan pendaftaran bagi yang tidak memiliki telepon seluler, dapat mengunjungi titik pendaftaran yang terdapat di SPBU Pertamina.

Ada petugas polisi yang akan membantu Anda mendaftar secara langsung.

Cara mendaftar di subsiditepat.mypertamina.id

Dilansir di laman subsiditepat.mypertamina.id, berikut langkah-langkah pendaftarannya: Siapkan dokumen yang diperlukan yaitu KTP, STNK, foto mobil dan dokumen pendukung lainnya Buka website subsiditepat.mypertamina.id Cek detailnya untuk memahami persyaratannya Klik Daftar sekarang Petunjuk website Ikuti Anda menunggu data dikirim melalui pos ke alamat email yang terdaftar maksimal 7 hari kerja, atau jika sudah dikonfirmasi, unduh kode QR dan simpan untuk transaksi di SPBU Pertamina.

Cara membeli Pertalite Datang ke SPBU terdekat dan cetak kode QR atau berikan kode QR yang terdaftar di halaman subsiditepat.mypertamina.id kepada operator. Pembayaran tunai akan dilakukan seperti biasa untuk dipindai oleh operator SPBU. Upaya penerapan pembelian Pertalite menggunakan kode QR dilakukan agar pendanaan dapat tepat sasaran.

Sekretaris Perusahaan Pertamina Patra Nayaga Irto Ginting mengatakan, langkah ini diambil sebagai upaya pencatatan penjualan BBM yang diberikan lebih baik dan jelas, mengingat anggaran kompensasi yang diberikan pemerintah untuk produk Pertalite.

“Masyarakat tidak perlu khawatir, prosesnya mudah, cukup daftarkan mobilnya di website subsiditepat.mypertamina.id untuk mendapatkan QR code,” ujarnya, seperti dikutip Tribun Banten, Rabu (5/6/) lalu. 2024).

Sistemnya akan serupa dengan pendaftaran pengguna solar (bisolar) bersubsidi.

Kode QR lengkap akan diterapkan secara bertahap di wilayah tersebut sejak tahap uji coba dan seterusnya.

Dia menegaskan, itu adalah pendataan, bukan pelarangan.

“Jika ada kesulitan atau kendala bisa menghubungi call center Pertamina 135,” jelas Irto.

600 ribu transaksi

Tercatat sekitar 600 ribu pembelian Pertalite menggunakan kode QR sejak dimulainya program pada awal Juni 2024, pertengahan tahun 2023.

Artinya, jika sudah mendaftar dan mengetahui sistem dengan baik maka pengguna tidak akan komplain dan pembelian menjadi mudah, kampanye untuk berkomunikasi dengan masyarakat akan terus kami perkuat sehingga ketika kasus diperpanjang masyarakat tidak ragu lagi untuk mendaftar. mobil mereka. Dan gunakan kode QR,” pungkas Irto.

Sumber: Tribun Banten

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *