Otorita Bidik Investasi Rp 100 Triliun di IKN pada Tahun Ini

Wartawan Tribunnews.com Endrapta Pramudhiaz melaporkan

BERITA TRIBUNS.

Ketua IKN Bambang Susantono mengatakan, sejauh ini investasi swasta sudah mengalir ke IKN sebesar Rp50 triliun pada tahun ini.

Jadi sebenarnya kita targetkan total investasi pemerintah dan swasta di luar Kementerian PUPR sekitar 100 miliar pada akhir tahun ini, kata Bambang Susantono, Grand Hyatt Bali, Nusa Dua saat ditemui di Kompleks Pariwisata BTDC. , Bali, Minggu (19/5/2024).

“Sekitar Rp 50 miliar dan pendirinya yang membuat dunia terwujud dengan beberapa pekerjaan kita. Betul,” ujarnya.

Dia mengatakan, Partai Bambang saat ini sedang menggarap investasi sebesar Rp 50 triliun.

“Nah, sekarang kita sedang mengupayakan 50 miliar dolar lagi. Saya kira bisa karena PPP, Pemerintah, dan kemitraan dunia usaha terus bersinergi,” kata Bambang.

Diharapkan lebih banyak investasi akan dilakukan dalam skala yang lebih luas dalam beberapa bulan mendatang.

Sementara itu, IKN telah bermitra dengan Badan Penanaman Modal Indonesia (INA) untuk mempercepat pelaksanaan penanaman modal asing dan dalam negeri.

Kedua belah pihak telah menjalin kerja sama strategis dengan menandatangani Kerangka Kerja Sama (CF).

Kedepannya laju pertumbuhan IKN Nusantara dapat tercapai dengan baik,” kata Bambang.

Sementara itu, Ketua Pengurus INA Ridha Wirakusumah menyampaikan rasa hormatnya karena pihaknya bisa diajak berkolaborasi dengan kantor IKN.

Ridha memahami membangun nusantara membutuhkan biaya yang tidak sedikit.

Tapi sebenarnya yang lebih penting dari modal adalah bagaimana kita bisa membangunnya secara cerdas dan bijaksana serta dengan hasil yang baik dan teknologi tinggi, kata Ridha.

“Dengan pengalaman kita, siapa tahu kita bisa menjadikan Ibu Kota Negara (Nusantara) lebih cepat dan lebih baik,” ujarnya.

Penandatanganan rencana kerja sama dengan INA ini merupakan kelanjutan arahan Presiden Jokowi kepada Otoritas IKN untuk memperlancar kewenangan INA dalam memfasilitasi investasi asing di IKN.

Sebagai informasi, Otoritas Investasi Indonesia merupakan otoritas pengelola investasi di Indonesia yang wajib meningkatkan investasi untuk mendukung pembangunan Indonesia dan membangun kekayaan bangsa untuk generasi mendatang.

INA melakukan kegiatan penanaman modal dan bekerjasama dengan lembaga penanaman modal terkemuka internasional dan dalam negeri.

INA telah membangun hubungan yang kuat dengan investor di seluruh dunia selama tiga tahun terakhir.

Hubungan yang terjalin diduga telah menghasilkan komitmen dan distribusi investasi yang signifikan.

Hingga saat ini, INA dan mitra investasinya telah melakukan investasi lebih dari USD 3,2 miliar atau sekitar Rp 50 triliun.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *