Orang dengan Otot Kuat Punya Peluang Umur Lebih Panjang

Laporan dari reporter Tribunenews.com Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Berdasarkan sebuah penelitian, kekuatan otot menjadi salah satu indikator panjang umur seseorang atau tidak.

Merujuk pada Michigan News, penelitian yang dipimpin oleh Dr. Kate Duchovny menemukan bahwa orang dengan kekuatan otot rendah memiliki kemungkinan 50 persen lebih besar untuk meninggal dibandingkan orang dengan otot kuat.

“Menjaga kekuatan otot penting untuk umur panjang dan penuaan,” kata Duchouny 

Sayangnya, ketika seseorang menginjak usia 30, mereka kehilangan 3-8 persen massa ototnya setiap dekade, dimana massa otot meningkat seiring bertambahnya usia.

Bagaimana cara memperkuat otot Anda?

Dokter Spesialis Kedokteran Olahraga Dr. Andhika Respati, Sp.KO, sangat penting untuk mengembangkan pola hidup sehat termasuk mengonsumsi cukup protein dan rutin berolahraga sejak kecil.

Mengapa? Karena hal tersebut menjadi landasan bagi anak dan remaja untuk terus melanjutkan kebiasaan sehat hingga dewasa. 

Masa kanak-kanak merupakan masa pertumbuhan dan perkembangan fisik, sosial dan mental yang pesat.

“Protein memegang peranan yang sangat penting dalam masa tumbuh kembang, termasuk kesehatan tulang dan kekuatan serta fungsi otak. Makanan berprotein harus diintegrasikan dengan baik sebagai bagian dari pola makan sehat selama masa kanak-kanak,” kata Dr. Andika pada acara peringatan 20 tahun HiLo di Superpark. . Indonesia, Jakarta, Selasa (29/5/2024).

Maka memasuki masa remaja merupakan salah satu masa pertumbuhan yang paling pesat.

Perubahan fisik yang cepat terjadi selama masa pubertas, seperti pertambahan tinggi badan, pertambahan otot, perubahan distribusi lemak tubuh, dan perkembangan organ seks sekunder. 

“Mengonsumsi protein yang cukup pada masa ini berperan penting dalam memperpanjang masa pertumbuhan. Dukungan yang tepat dan tumbuh kembang remaja yang tepat berkaitan dengan hubungan yang baik dengan teman dan keluarga, memiliki jati diri yang baik dan banyak pengalaman menarik serta kontak dengan alam,” dia berkata. Dr.Dicha.

Jumlah protein yang dianjurkan adalah 65 gram per hari untuk pria usia 19-64 tahun dan 60 gram untuk wanita usia 19-64 tahun, berdasarkan Standar Kecukupan Gizi tahun 2019.

Protein sendiri merupakan salah satu nutrisi yang berperan penting dalam menjaga kesehatan di setiap usia.

Salah satu fungsi protein adalah untuk membentuk otot, otot merupakan bagian penting dalam struktur tubuh manusia. 

Manusia berperan penting dalam menjaga postur tubuh, menunjang gerak tubuh, menjaga kekuatan tubuh, dan menunjang aktivitas sehari-hari pada masa kanak-kanak, remaja, dewasa, dan lanjut usia.

Cara lain untuk menambah asupan protein Anda adalah dengan menggunakan susu.

“Kami ingin mengedukasi masyarakat bahwa susu tidak hanya sebagai minuman untuk menumbuhkan tulang yang panjang dan kuat, tetapi juga merupakan sumber nutrisi mulai dari protein, vitamin hingga mineral,” ujar Brand Specialist Hilo Lisa Ariant.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *