TRIBUNNEWS.COM – Timnas Malaysia dikabarkan sedang dalam proses naturalisasi pemain Divisi Satu, kini menjadi kapten Burnley Josh Brownhill.
Situasi ini nampaknya Malaysia tak mau kalah dengan kepindahan pemain naturalisasi timnas Indonesia.
Seperti kita ketahui bersama, program naturalisasi pemain terbukti mampu meningkatkan level timnas Indonesia saat ini.
Dengan bertambahnya pemain naturalisasi, performa timnas Indonesia akan semakin tinggi. Timnas Indonesia melawan Arab Saudi pada laga pertama Grup C babak ketiga Kualifikasi Asia Piala Dunia 2026, Jumat (9 Juni 2024). (Tangkapan layar dari The-AFC.com)
Fakta membuktikan Timnas Indonesia saat ini sudah lolos ke babak ketiga Kualifikasi Asia Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2026.
Masih belum puas dengan pemain yang ada saat ini, PSSI kini akan menaturalisasi dua pemain lagi yakni Mace Hilgers dan Eliano Reynders.
Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) tampak lengah dengan susunan pemain timnas Indonesia dan tak tinggal diam.
Bahkan, FAM dikabarkan bakal menaturalisasi dua pemainnya, salah satunya adalah kapten Burnley Josh Brownhill.
Media Malaysia Astro Arena juga memberitakan kabar tersebut.
Bahkan dalam laporan Astro, Josh Brownhill disebut-sebut sudah mempertimbangkan tawaran kewarganegaraan Malaysia. Kapten Brunley Josh Brownhill sedang mempertimbangkan untuk bergabung dengan timnas Malaysia. (Instagram @josh brownhill_)
Astro Arena menulis: “Kapten Burnley Josh Brownhill diyakini memiliki hubungan Inggris dan Malaysia melalui neneknya dan terbuka terhadap kesempatan mewakili tim nasional Malaysia.”
Josh Brownhill, seperti kita ketahui bersama, bermain di Premier League musim lalu dan menjadi andalan di Brenley.
Ia berhasil mencetak 4 gol dan 2 assist dalam 33 pertandingan untuk Burnley.
Brownhill dilansir dari akun Twitter Malaysian Future Talent mengaku sedang mempertimbangkan untuk bermain di timnas Malaysia.
“Saya dapat memastikan keturunan Malaysia saya melalui nenek saya dan itu adalah sesuatu yang sangat saya banggakan,” kata Josh Brownhill mengutip postingan Twitter @frfuturetalents.
“Meski sejauh ini saya lebih fokus pada karir klub saya, kemungkinan mewakili Malaysia di tingkat internasional adalah sesuatu yang saya pertimbangkan secara terbuka,” kata Brownhill.
Brownhill mengaku sangat berterima kasih atas dukungan fans Malaysia.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada para fans dan komunitas sepak bola Malaysia atas minat dan dukungannya dan saya tentunya akan mempertimbangkan dengan cermat setiap peluang di masa depan,” jelas gelandang berusia 28 tahun itu.
Di saat yang sama, Josh Brownhill sendiri juga merupakan pemain jebolan akademi muda Manchester United.
Dia memulai karirnya di Preston North End pada tahun 2013.
Setelah tiga tahun di Preston, Brownhill dipinjamkan ke Barnsley sebelum bergabung dengan Bristol City pada tahun 2016.
Josh Brownhill kemudian memutuskan bergabung dengan Brunley hingga tahun 2022. Gelandang Burnley Josh Brownhill (kiri) dan gelandang Arsenal Belgia Albert selama pertandingan sepak bola Liga Premier antara Arsenal dan Burnley di Stadion Emirates di London pada 23 Januari 2022 ·Kompetisi Sambi Lokonga (kanan).
Selain Brownhill, FAM juga disebut-sebut akan menaturalisasi pemain muda Iggy Hoben dari PSV.
Iggy Hoben sendiri merupakan pemain di posisi sayap.
Saat ini, Iggy Hoben belum mampu menembus tim utama PSV.
Pemain sayap berusia 19 tahun itu saat ini bermain untuk Jong PSV di Eerste Divisie (kasta kedua Liga Belanda).
Iggy Houben berada di level yang sama dengan Ivar Jenner yang bermain untuk tim yunior Utrecht.
Menariknya, apakah kedua pemain ini nantinya akan menjadi pemain naturalisasi Malaysia?
(Tribunnews.com/Hafidh Rizky Pratama)