Nissan Akan Jual Saham Mitsubishi, 9.000 Pekerja Berpotensi Terkena PHK 

Dilansir Tribunnews.com, Lita Febriani 

TRIBUNNEWS.COM – Nissan perlu mengambil tindakan drastis dalam upaya penjualan kendaraan globalnya.

Situasi ini menyebabkan perseroan menunda beberapa langkah strategis.

CEO Nissan Makoto Uchida mengakui perkiraan penjualan perusahaan terlalu ambisius dan kini perlu disesuaikan.

Sejumlah perubahan penting dilakukan untuk memandu perusahaan melewati masa-masa sulit.

Produsen mobil Jepang itu akan memangkas 9.000 pekerja, memangkas produksi, dan menjual sebagian besar saham Mitsubishi. 

Selain itu, Uchida dan beberapa eksekutif lainnya juga akan menerima pemotongan gaji.

Menurut Carscoops, 9.000 PHK tersebut mewakili sekitar 6,7 persen tenaga kerja global Nissan, sehingga berdampak pada posisi di berbagai wilayah. 

Hal yang sama berlaku untuk kapasitas produksi. Sebagai bagian dari restrukturisasi ini, Nissan akan mengurangi produksi global sebesar 20 persen.

Selain itu, mereka menjual 149.028.300 saham Mitsubishi, sebuah langkah yang akan mengurangi kepemilikan Nissan di Mitsubishi dari 34,07 persen, yang mengindikasikan potensi kebangkitan kuat aliansi Renault-Nissan-Mitsubishi.

Nissan berharap banyak keluhan dapat diatasi melalui program pemisahan sukarela seperti pembelian kembali.

Perusahaan mengatakan akan membangun 30 model baru atau yang diperbarui. Namun rencana ini harus ditunda.

Semua keputusan Nissan diambil sebagai respons terhadap penurunan penjualan dan turunnya perkiraan laba.

Pada kuartal ketiga tahun 2024, Nissan melaporkan kerugian sebesar 9,3 miliar yen, atau sekitar $61 juta, dibandingkan dengan laba sebesar 191 miliar yen, atau $1,25 miliar, pada periode yang sama tahun lalu.

Akibatnya, perusahaan menurunkan perkiraan penjualan setahun penuh menjadi 12,7 triliun yen dan kini memperkirakan akan menjual 3,4 juta kendaraan pada tahun fiskal ini, turun dari perkiraan sebelumnya sebesar 3,7 juta.

“Kami tidak punya pilihan selain mempertimbangkan kembali beberapa rencana. Saya sangat sedih harus menghadapi situasi sulit ini di tahun-tahun awal The Arc. Saya berencana untuk memimpin perusahaan kami ke masa depan. Kehidupan 130.000 karyawan Nissan dan keluarganya. Semuanya.” Dunia berada di pundak saya. “Sebagai pimpinan perusahaan, saya merasakan tanggung jawab yang besar,” kata Uchida.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *