Laporan jurnalis Tribunnews.com, Chaerul Umama
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Puluhan hakim yang tergabung dalam Solidaritas Peradilan Indonesia (SHI) melakukan audiensi ke DPR RI hari ini, Selasa (10-08-2024).
Mereka memakai pita putih di dada kanannya.
Sidang dipimpin langsung Wakil Presiden DPR RI Sufmi Dasco Ahmad di Ruang Rapat Komisi III Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta.
Di meja pimpinan, Dasco didampingi Wakil Ketua DPR RI lainnya yakni Adies Kadir dan Cucun Ahmad Sjamsurijal.
Pembahasan itu dalam rangka pengaduan kepada wakil rakyat tentang kesejahteraan hakim.
“Sebenarnya Pak Dasko, meski masyarakat melek hukum mengatakan hakim adalah wakil Tuhan, namun kali ini kita hanyalah rakyat biasa yang diberi gelar wakil Tuhan yang bertanggung jawab kepada wakil rakyat ketika mencari keadilan,” kata SHI. Koordinator Rangga Lukita Desnate.
Rangga mengatakan, gaji hakim saat ini masih sama dengan tahun 2012.
Dia mengatakan itu tidak adil.
“Ini sangat tirani bagi kami, bahkan pada tahun 1994 saat Soeharto gajinya seorang hakim, dia masih PNS, dua kali lipat dari PNS biasa di pengadilan,” ujarnya.
Namun saat ini gaji kami telah dilampaui oleh beberapa petugas di satker kami, ini merupakan kekecewaan besar bagi kami, tambahnya.
Untuk itu, Rangga meminta DPR memperjuangkan kesejahteraan dan kehidupan layak para hakim.
“Demi menjaga keadilan di hadapan Indonesia, kami mohon agar kesejahteraan kami tetap diperhatikan. Kami sebagai komisaris Pertamina tidak meminta dengan lantang, sebagai Dirut Mandiri kami tidak meminta pak, kami meminta standar keadilan. hidup,” katanya.
“Gaji kami saat ini bisa seperti uang saku Rafathar selama tiga hari, Rafathar adalah anak dari seleb Instagram Raffi Ahmad, sedangkan kami memiliki tanggungan anak, istri, belum lagi orang tua dan lain sebagainya,” imbuhnya.