TRIBUNNEWS.COM – Aktris Kimberly Ryder mengunggah pernyataannya. Bidan dikritik karena melahirkan bayi
Nama Kimberly, Ryder, belakangan menjadi perbincangan publik usai ia menggugat cerai suaminya, Edward Akbar.
Kimberly Ryder juga kehilangan nyawanya karena masalah keluarga dengan Edward Akbar.
Bahkan kelahiran Ryder dari kekasih keduanya di Kimberly’s Good Times pun menjadi bahan gosip.
Ryder melahirkan anak keduanya karena Kimberly saat itu bekerja sebagai bidan. Bukan di rumah sakit besar
Kimberly kaget dengan banyaknya hinaan yang ditujukan padanya. Pengendara meninggikan suaranya.
Diunggah melalui Instagram Story miliknya @kimberlyryder Aktris berusia 31 tahun itu mengungkap alasannya ingin anak keduanya dilahirkan oleh bidan meski ia seorang aktris.
Kimberly Ryder menekankan bahwa persalinan berbantuan adalah pilihannya.
“Maaf, saya hanya ingin mengklarifikasi. Itu pilihan kita bersama ketika bidan melahirkan bayi,” ujarnya seperti dikutip Tribun News, Rabu (14/8/2024).
Dan, penyebaran COVID-19 terus berlanjut saat Kimberly melahirkan anak keduanya.
“Kami benar-benar berada di tengah-tengah COVID saat itu,” lanjutnya.
Bintang Paper Boats itu pun mengungkap pengalamannya melahirkan anak pertamanya di sebuah rumah sakit besar di Inggris.
“Saya masih merasa seperti baru melahirkan bayi pertama saya di rumah sakit besar di Inggris. Para bidan merawat saya tanpa harus bergantung pada dokter,” jelasnya.
Setelah merasakan pengalaman melahirkan anak pertamanya, adik aktris Natasha, Ryder, kemudian memilih untuk melahirkan anak keduanya melalui bidan.
“Jadi saya berpikir, mengapa Anda harus melahirkan di rumah sakit yang saat itu tindakan pencegahan COVID-nya rumit?”
“Meski rumah sakit juga punya bidan, dokternya datang belakangan.”
“Alhamdulillah. Insya Allah anak pertama kami akan sembuh,” jelasnya.
Terkait pengambilan keputusan kelahiran oleh bidan, Kimberly Ryder menekankan bahwa keputusan tersebut bukanlah tentang kesederhanaan.
Jadi ini soal momen Kimberly Ryder mengunggah pernyataan soal kelahiran anak keduanya.
“Orang-orang paling mengetahui bidangnya, bukan?” kata Kimberly Ryder. Edward Ackbar tak ingin lepas dari Kimberly Ryder.
Dalam pemberitaan sebelumnya, Edward Akbar menegaskan tak ingin lepas dari Kimberly.
Bahkan Edward Akbar pun rela berjuang mati-matian untuk berdamai dengan Kimberley.
Apapun alasannya, saya akan memperjuangkan rekonsiliasi. Karena saya memperjuangkan hak rekonsiliasi. Kimberly Ryder di Pengadilan Agama Pusat Jakarta, Rabu (14/8/2024) (Tribunnews.com/M Alivio Mubarak Jr.)
“Saya berjuang untuk keluarga saya. Sebagai seorang imam saya mengikuti ajaran Alquran dan Hadits tentang tidak bercerai. Pasti ada masalah keluarga,” kata Edwards.
Bahkan ayah dua anak ini menilai keputusan bercerai bukan murni keputusan Kimberly Ryder.
“Kalau bisa, tanpa campur tangan partai politik, semuanya akan baik-baik saja. Saya tidak bisa berkata apa-apa.”
“Semuanya indah. Rekam jejaknya indah ya, itu saja,” tutupnya.
(Tribunnews.com/Gabriella/M Alivio Mubarak Jr.)