Tribunnews.com, Jakarta-Karo Infanehan dan juru bicara Brigadir Kementerian Pertahanan Umum, Frega Wenas, bereaksi terhadap berita viral di media sosial sehubungan dengan kecelakaan di mana kendaraan petugas KEMHAN terlibat. 6504-00, yang berlangsung pada hari Senin (20 Januari 2025) di pagi hari di depan pasar pasar Mas Palmerah.
Frega mengakui bahwa kendaraan itu milik anggota Kementerian Hubungan Masyarakat.
Dia juga menjelaskan bahwa partainya melakukan studi internal dan terkoordinasi dengan pihak -pihak terkait.
“Bagian tentang keamanan Kementerian Pertahanan juga telah melakukan pemeriksaan internal koordinasi dengan pihak -pihak terkait dan memberikan sanksi yang ketat jika merupakan pelanggaran terhadap anggota Kementerian Pertahanan ditentukan” (20.01.2025) di malam hari.
Dia menjelaskan bahwa bagian “Kementerian Kementerian Departemen” akan mengambil langkah -langkah di masa depan agar tidak memperpanjang periode validitas pelat resmi.
Itu, katanya sebagai bentuk keterlibatan bagi Kementerian Pertahanan untuk mempertahankan integritas dan kepercayaan publik.
“Selain permintaan masyarakat, untuk tetap tenang dan mempercayai pihak berwenang untuk menyelesaikan masalah ini,” katanya.
Frega mengatakan bahwa keempat korban saat ini sedang dirawat di Rumah Sakit Pelni dan Bhakti Mulia Petamburan.
Dia menjelaskan bahwa Kementerian Pertahanan terus membantu para korban.
“Sebagai bentuk perhatian dan memantau pengembangan kondisi korban setiap saat,” kata Frega.
Menurut laporan, pengemudi kantor Kementerian Pertahanan jatuh ke sejumlah kendaraan di Jakarta Barat pada hari Senin (20 Januari 2025) di Palmerah, Jakarta Barat.
Efek kejam dari mobil plat 6504-00 KEMHAN adalah viral di media sosial.
Pengemudi mobil digeledah oleh penduduk sebelum dia akhirnya berhenti karena dia jatuh ke taksi online di pinggir jalan.
Canit Gakkum Satlanta Jakarta Metro Polisi AKP Joko Siswanto mengkonfirmasi kecelakaan itu.
Dia awalnya mengungkapkan bahwa kendaraan resmi yang dikendarai oleh MSK (23) melaju dari utara ke selatan.
Untuk kecelakaan pada pukul 1.30 pagi, MSK kemudian jatuh terhadap seseorang dengan TR pertama (25) untuk menurunkan barang di sisi jalan.
“Dekat seorang anak perempuan -mas pasar (mobil MSK) ia jatuh ke saudara -saudara Teguh Ramadhan, yang berdiri di sisi jalan, dan menurunkan barang,” katanya kepada wartawan pada hari Senin (20/20/2025).
MSK kemudian melarikan diri dan menoleh ke Jalan Palmerah Barat Raya dan kembali terjun ke sepeda motor di depannya (22).
Para penulis terus memajukan kendaraan dan kemudian jatuh dari arah yang berlawanan ke kendaraan minibus Dahatsu.
Joko mengatakan para penulis menderita memar di wajah mereka.
Sementara itu, TR korban menderita luka cincang di perut dan korban luka di tumit.
Kemudian pengemudi mobil Dahatsu (28) mengalami cedera yang patah di kaki kanannya, dan penumpang Dahatsu mes (25) menderita patah hidung.
Sejumlah saksi diperiksa dan kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan itu diamankan.
“Polisi memeriksa dan memproses TKP,” tambahnya.