Mikel Merino Datang, Senjata Rahasia Arsenal Kian Mematikan di Kotak Penalti Lawan

TRIBUNNEWS.COM – Penantian Arsenal untuk mendatangkan Mikel Merino dari Real Sociedad telah berakhir.

Arsenal dilaporkan selangkah lebih dekat untuk mengatur masa tinggal pemain Spanyol pemenang Euro 2024 itu.

Banyak jurnalis ternama Eropa yang kredibilitasnya teruji membenarkan transfer Merino ke Arsenal.

Wartawan seperti Fabrizio Romano dan David Ornstein sama-sama mengklaim bahwa Arsenal telah mencapai kesepakatan untuk mengontrak Merino.

Arsenal setidaknya akan mengeluarkan dana 32 juta euro plus 5 juta euro untuk membeli Merino dari Real Sociedad.

Sang gelandang akan menandatangani kontrak berdurasi empat tahun dengan opsi perpanjangan satu tahun di Arsenal. Gelandang Real Sociedad Spanyol #08 Mikel Merino (tengah) mengontrol bola selama pertandingan sepak bola Grup D Putaran Pertama Liga Champions UEFA antara Real Sociedad dan Inter Milan di Reale Arena di San Sebastian pada 20 September 2023. (Ander GILLENEA / AFP)

Kedatangan Merino di Arsenal jelas membuat Mikel Arteta sang pelatih sangat bahagia.

Selain itu, pemain berkaki kiri ini akan menambah kemewahan dan kedalaman skuad Arsenal.

Jika dilihat dari permainannya, Merino merupakan pemain serba bisa yang mengisi posisi lini tengah.

Mantan pemain Newcastle United itu bisa bermain di posisi 8, 6, bahkan 10.

Konversi Merino akan memperkaya opsi teknis Arteta.

Jika dipastikan Merino akan mengisi posisi kedelapan, gelandang tengah kiri dalam rencana Arsenal.

Jadi, Declan Rice bisa mundur sedikit untuk memainkan posisi pivot yang sama. Momen Mikel Merino bantu Spanyol bunuh impian Jerman di final Euro 2024 (instagram/mikelmerino)

Kemudian, Martin Odegaard akan terus mengisi lini tengah bersama Bukayo Saka.

Dalam kondisi tertentu, Merino dapat mengisi pekerjaan nomor enam dan nomor sepuluh jika diperlukan.

Beragamnya kiprah Merino menjadikan Arsenal kuat dan tangguh musim ini.

Bicara soal Merino, ada satu hal yang membuatnya semakin sulit dihentikan untuk Arsenal.

Terutama dari sisi situasi organisasi, dimana kehadiran Mera akan menunjang kualitas struktur organisasi Arsenal.

Bukan rahasia lagi kalau Arsenal punya tim bagus yang mengancam lawannya.

Hanya musim lalu, lebih baik lagi di Premier League, Arsenal memiliki rekor mencetak gol tertinggi. Gelandang Arsenal asal Belgia Leandro Trossard (kiri) merayakan gol pertama dalam pertandingan tersebut pada pertandingan sepak bola Liga Utama Inggris antara Manchester United dan Arsenal di Old Trafford di Manchester, barat laut Inggris, 12 Mei 2024. (Foto oleh Paul ELLIS/AFP) (AFP/Paul ELLIS)

Arsenal mampu mencetak hingga 22 gol berturut-turut, 16 di antaranya tendangan sudut.

Banyaknya gol Arsenal yang dicetak dari situasi bola mati tak lepas dari angka Nicolas Jover.

Pelatih yang ahli dalam bola mati membuat Arsenal sangat berbahaya dalam situasi bola mati.

Ancaman Arsenal dari bola mati kemungkinan akan terus berlanjut tahun ini, meski ada beberapa perubahan peraturan penting di Liga Premier.

Kebijakan tersebut bukan tanpa alasan, mengingat tim Arsenal terdiri dari pemain-pemain jangkung.

Pertama, sudah ada pemain jangkung seperti Wiliam Lintasa, Gabriel Magalhaes, Declan Rice, dan Kai Havertz yang bisa dimanfaatkan untuk membuat bidak. Mikel Arteta dan Riccardo Calafiori akan mulai bekerja sama untuk meraih kesuksesan di Arsenal mulai musim 2024/2025. (twitter/gudang senjata)

Musim ini, kehadiran Riccardo Calafiori dan Mikel Merino membuat set Arsenal semakin berbahaya.

Dua rekrutan baru Arsenal bertubuh tinggi dan sehat secara fisik untuk duel udara.

Calafiori yang didatangkan Arsenal memiliki tinggi badan 188 cm sebagai bek tengah di posisi bek kiri.

Sementara Merino yang didatangkan dari Real Sociedad juga sama.

Dengan tinggi badan mereka, Calafiori dan Merino yakin bisa meningkatkan kualitas skuad Arsenal musim ini. Khusus Merino, ia dikenal sebagai pelari handal yang menggunakan kepalanya untuk mencetak gol.

Pada akhirnya, tuan rumah Euro 2024 Jerman tidak lolos ke semifinal karena sundulan krusial Merino di menit-menit akhir.

Apa yang dilakukan Merino saat membobol gawang Jerman bisa terulang di rumah barunya musim ini, Arsenal.

Kemewahan kualitas Merino itulah yang digadang-gadang akan membuat senjata rahasia Arsenal semakin mematikan di kotak penalti lawan.

(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *