Mie Gacoan Grand Opening Cabang Baru di Pati, Netizen: Hati-hati Kalau Parkir, Motor Dikunci Stang

TRIBUNNEWS.COM – Kisah viral pembukaan kedai baru Mie Gacoan di Kota Pati, Jawa Tengah menarik perhatian dan perbincangan X pengguna media sosial.

Akun @Jateng_Twit lah yang membagikan informasi tentang keberadaan cabang baru Mie Gacoan di Kota Pati. Berdasarkan foto yang diunggah, grand opening Mie Gacoan cabang Pati akan dilaksanakan hari ini, Senin, 18 Juni 2024.

Jam kerja buka setiap hari mulai pukul 08:00 hingga 23:00 WIB.

“Kulonuwun Pati, Pati ono gacoan mulai dibuka,” tulisnya.

Kehadiran cabang baru Mie Gacoan di banyak kota selalu ramai dikunjungi masyarakat karena harganya yang relatif terjangkau. Misalnya saja ketika Anda membuka cabang baru Mie Gacoan di Kediri.

Begitu pula dengan pembukaan dua cabang baru di Tangsel, Kecamatan Ciater dan Persimpangan Tanah Tingal, Ciputat.

Kedai mie pedas bertingkat ini selalu ramai pengunjung. Grand opening Mie Gacoan di Kota Pati hari ini, Senin 18 Juni 2024.

Kenangan pengguna terhadap pembukaan Mie Gacoan cabang Pati Kota pada minggu ini seakan tak bisa lepas dari peristiwa yang viral tersebut.

Pertama, bos rental mobil Burhanis (52), warga Kemayoran, Jakarta, dianiaya warga Sumbersoko, Pati, Kecamatan Sukolilo, akibat provokasi Aris Gunawan, sindikat yang menyita mobil rental korban. , akibatnya Burhanis meninggal dengan luka serius.

Kedua, dalam penggerebekan yang dilakukan Polda Jateng dan Polres Pati di beberapa desa di berbagai kecamatan, ditemukan puluhan sepeda motor palsu yang diduga hasil pencurian dan penggelapan sepeda motor dari perusahaan rental.

Komentar menarik dilontarkan warganet soal dibukanya cabang Mie Gacoan di Kota Pati.

“Usahakan jangan parkir dengan keadaan setir terkunci (hati-hati saat parkir motor, setir terkunci),” tulis netizen @KikeHermawan.

Tulisan Om Maba di akun @wkkkrny: “Pakir motor iso di dapur paling sedikit, jadi aman gitulo (bisa parkir di dapur, biar paling aman).”

Netizen pemilik akun @xafinan menuturkan, “Menakutkan kalau dirampok saat parkir.” dia berkomentar.

Netizen lainnya, Bima Hamdani @bimasakttii pun memberikan komentar yang tak kalah ironisnya:

“Jika pengemudi wajib membawa STNK kendaraannya, pembeli mobil akan dibiarkan dengan tangan kosong,” tulisnya.

Komentar tersebut tentu saja bermaksud menyindir banyaknya sepeda motor palsu tanpa pelat nomor yang digunakan warga Sukolilo i Pati.

“JANGAN LUPA KUNCI TEROMPET GES”

MAKA KAMU DAPATKAN SEPEDA MOTOR DAN INI AKAN TERJADI,” tulis @@Qylanabila.

Netizen @ErepUcil pun memberikan komentar yang tak kalah menyindirnya:

“Tiket parkir katanya hilang dan ditemukan, cari di Sukolilo”.

Begitu pula tanggapan sindiran warganet @StefanAntonio_

“Sepeda motor yang diparkir di sana tidak memiliki pelat nomor.”

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *