Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez akhirnya mengumumkan pada Senin (29 April) bahwa ia akan tetap menjabat meski banyak tuduhan terhadap istrinya, Begona Gomez.
Sánchez sebelumnya mengambil cuti lima hari untuk mempertimbangkan masalah tersebut setelah pengadilan mengungkapkan bahwa istrinya sedang diselidiki karena korupsi dan kejahatan lainnya.
Pemimpin partai PSOE Spanyol secara mengejutkan membatalkan seluruh rencana pada Rabu lalu (24/04) dan menyatakan akan mengumumkan keputusannya pada Senin (29/4), mengakhiri spekulasi bahwa ia akan mundur. Apa yang dikatakan perdana menteri?
“Saya telah memutuskan untuk melanjutkan dengan kekuatan besar, jika memungkinkan, untuk memimpin pemerintahan Spanyol,” kata Sánchez dalam pidato yang disiarkan televisi.
Sanchez mengatakan dukungan masyarakat dan partainya membantunya memutuskan akhir dari kepemimpinannya.
Selama akhir pekan, ribuan orang dilaporkan turun ke jalan di beberapa kota di Spanyol untuk menyatakan dukungan mereka agar Sanchez tetap menjabat. Mereka memegang plakat dengan pesan seperti “Sanchez, teruskan” atau “jangan berhenti”.
Kampanye yang merusak terhadap dia dan istrinya adalah masalah serius, menurut Perdana Menteri.
“Sudah terlalu lama kita membiarkan hal-hal kotor semacam ini merusak kehidupan politik dan sosial kita dengan cara yang sangat beracun… Apakah kita benar-benar ingin hal ini terjadi di Spanyol?” kata Sanchez.
“Apakah kita mengatakan ‘cukup sudah cukup’ atau kita membiarkan degradasi kehidupan publik seperti ini menentukan masa depan kita dan meninggalkan kita sebagai sebuah negara,” tambahnya, seraya menambahkan bahwa istri Sanchez dituduh melakukan apa?
Tuduhan terhadap Begona Gomez yang tidak memegang jabatan di pemerintahan datang dari organisasi sayap kanan Manos Limpias. Mereka menuduh Gomez menjual pengaruhnya dan melakukan korupsi dalam bisnis.
Sanchez sebelumnya menuduh situs berita online yang berafiliasi dengan partai oposisi utama, Partai Rakyat (PP) sayap kanan dan kelompok sayap kanan Vox, menyelidiki istrinya.
Sanchez menuduh pemimpin PP Alberto Nunez Feijoo dan pemimpin Vox Santiago Abascal “berusaha mempermalukan dan merendahkan musuh politik dengan tindakan yang memalukan dan salah”.
Sánchez (52) telah menjadi perdana menteri sejak 2018. Sebelumnya, ia terpilih untuk masa jabatan berikutnya pada November lalu.
Gtp/rs (dpa, Reuters, AFP, AP)