TRIBUNNEWS.COM – Meski kisah Laura Anna sudah berlalu, ayah Gaga, Mohamed, akan menggugat jika ceritanya berbeda dari kebenaran. itu
Maklum, kisah mantan pasangan Laura Anna dan Gaga Mohammed sempat menyedot perhatian publik beberapa waktu lalu. itu
Pria yang akrab disapa Gaga itu dinyatakan bersalah karena mengemudi ugal-ugalan hingga membuat mantan pacarnya Laura Anna lumpuh. itu
Kisah Laura Anna dikabarkan telah diangkat menjadi film dan akan segera tayang di bioskop Indonesia. itu
Terkait hal tersebut, ayah Gaga, Mohammed, pun membenarkan telah memberikan izin kepada tim produksi film untuk memfilmkan cerita putranya. itu
Penelusuran berat di YouTube mengungkap pengakuan pengacara Gaga Muhammad, Fahmi Bachmid, pada Rabu (5/1/2024). itu
Diakui Fahmy, ayah eks Okarin tak pernah melarang sineas itu membuat film. itu
“Ayahku meneleponku ketika kami sedang syuting, dan ayahnya mengatakan dia adalah produser atau sutradara.”
“Jadi tidak pernah membatasi hak-hak produsennya,” kata Fahmy. itu
Namun kenyataannya ayah Gaga meminta agar kisah film tersebut tidak berbeda dengan kisah nyata. itu
“Tapi tolong jangan lari dari kisah nyata, karena film ini tentang anak-anak saya,” imbuhnya. itu
Bahkan, ayah Gaga mengajak tim produksi untuk mewawancarai putranya untuk menyelesaikan video tersebut. itu
“Tolong komunikasikan dengan anak-anak saya dan tanyakan apa yang terjadi,” imbuhnya. itu
Namun jika film tersebut melenceng dari kisah nyata, ayah Gaga tak segan-segan mempertanyakannya. itu
“Tetapi ketika kisah nyata ini menjadi kisah palsu, maka akan terjadi perjuangan yang nyata,” imbuhnya. itu
Bukan tanpa alasan, ayah Gaga hanya tak ingin cerita anaknya hanya indah untuk diproduksi. itu
“Dia tidak ingin anaknya diperlakukan sebagai E dan membuat cerita yang hanya menguntungkan pembuat filmnya,” jelasnya. Pengacara Gaga Muhammad, Fahmi (tangkapan layar dari saluran YouTube Intens Investigasi)
Menteri Hukum menanggapi serangan netizen terhadap Gaga Muhammad setelah dibebaskan dari penjara
Sementara itu, Fahmy pun angkat bicara soal pemberitaan netizen terhadap pelanggannya.
Menurut Fahmi Bachmid, netizen tidak akan melakukan hal tersebut kepada Gaga Muhammad. itu
“Tidak ada yang mau memboikot, tidak ada seorang pun.”
Fahmi Bahmid berkata: “Netizen adalah orang yang paling cerdas dan cerdas. Mereka bisa mengetahui kebenaran dari yang salah dan kebenaran dari yang salah. Tidak ada yang namanya rahasia. Siapa yang tahu.”
Tak ada alasan khusus bagi netizen untuk menyerang Gaga Muhammad.
Pasalnya mantan kekasih Laura Anna itu sudah melakukan hukumannya. Gaga Muhammad. (Wartakotalive.com/Arie Puji Waluyo)
Setelah bebas dari penjara pada 18 April 2024, Gaga berhak melanjutkan hidupnya.
Fahmy berkata: “Karena ini ulah seseorang, yang penting dia mengikuti putusan pengadilan dan mengikuti praktiknya.”
“Saya pikir kita harus menghargai bahwa Gaga memenuhi perannya sebagai penjahat dan itu adalah keputusannya sendiri bahwa dia harus pergi,” tambahnya.
Fahmy menilai, ajakan protes diprakarsai oleh oknum tak bertanggung jawab. itu
“Saya kira tidak ada yang memboikot. Saya yakin hanya satu orang,” kata Fahmi.
“Gaga berhak untuk hidup, Gaga berhak menjadi orang baik, dan berhak menjadi orang sukses, dia telah menjadi orang yang telah memenuhi perannya sebagai penghukum negara saat itu,” dia berkata.
(Tribunnews.com/Rinanda/Fauzi)