Menu Makanan Program Makan Bergizi Gratis Tiap Daerah Berbeda: Papua Ikan, Jakarta Daging Sapi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia mengintip Program Makanan Bergizi Gratis Prabo-Gibran. Bahlil nantinya mengatakan akan memperkenalkan menu makanan yang berbeda di setiap daerah.

Dia mengatakan, setiap daerah akan memiliki menu makanan yang tidak seragam. Misalnya di Papua bisa disajikan dengan ikan, sedangkan di Jakarta bisa disajikan dengan daging sapi.

“Baiklah saya akan ungkapkan bahwa jenis makanannya tidak sama. Di Papua, ikan mungkin lebih melimpah dibandingkan daging sapi. Kalau di maluku ikannya, mungkin kalau di daerah ini daging sapi. Mungkin di wilayah timur itu katuk, sayur-sayuran berdaun, mungkin sayur apa saja yang ada di sini,” kata Bahlil dalam sambutannya pada Upacara Pengambilan Sumpah dan Pembukaan Dewan Pimpinan Pusat Asosiasi Pengusaha Jesaboga Indonesia (APJI) 2024-2029.at Kementerian Investasi/BKPM, Jakarta. , Kamis (27 Juni 2024).

Ia juga mengatakan, program makan bergizi gratis ini mungkin melibatkan pihak ketiga sebagai penyedia makanan.

“Konsep besar makanan bergizi gratis ini masih terus dibentuk. Apakah akan disampaikan ke sekolah atau dilakukan pihak ketiga,” kata Bahlil.

Ia membocorkan informasi mengenai program ini karena mengaku pihaknya juga sedang membahas konsep besar makanan bergizi gratis.

Namun, dia belum mau membeberkan lebih detail karena menurutnya hal itu seperti menyerahkan rahasia negara.

“Konsepnya salah satu yang dibuat oleh dinas ini. Tapi saya tidak bisa ngomong di sini. Kalau saya ngomong, semuanya akan mengungkap rahasia negara,” pungkas Bahlil.

Seperti diketahui, Program Makan Bergizi Gratis yang menjadi tulang punggung Presiden terpilih Prabobo Sovianto akan menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025.

Nilai yang dinegosiasikan oleh pemerintah progresif Indonesia dengan pemerintahan selanjutnya adalah sebesar Rp 71 triliun.

Menteri Keuangan Shri Mulyani Indrawati memastikan anggaran sebesar itu masuk dalam cakupan rancangan APBN atau RAPBN tahun 2025.

“Kita masuk posisi APBN dan disetujui presiden terpilih, yakni dimulai secara bertahap dengan anggaran awal Rp 71 triliun,” tegas Sri Molini dari Kantor Pusat Administrasi Pajak Kementerian Keuangan. Jakarta, Senin (24/06/2024).

Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini mengatakan penggunaan anggaran Program Pangan Gratis Bergizi atau MBG akan disiapkan secara detail oleh tim Prabowo-Gibran.

Dia mengatakan, besaran defisit dan rasio utang juga akan tetap terjamin sejalan dengan batasan keamanan dalam undang-undang pembiayaan pemerintah.

“APBN kita kelola dengan hati-hati dan tetap terjaga kesinambungan dan kesehatannya karena merupakan instrumen penting bagi pemerintahan saat ini atau yang akan datang, dan komunikasi kita tetap baik sehingga kita mempunyai komitmen terhadap pengelolaan fiskal yang sehat,” kata Shri Mullaney.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *