Laporan dari reporter Tribunnews.com Nitis Hawaroh
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo menargetkan desain infrastruktur jalan nasional di Stasiun Whoosh Karawang di Jawa Barat selesai pada tahun 2024.
Dody mengatakan, pembangunan infrastruktur jalan di Stasiun Whoosh Karawang dikerjakan oleh pengembang. Namun sayangnya, dia belum mau menjelaskan lebih detail perkembangannya.
“Sesegera mungkin. Saat ini sedang dalam proses desain. Ada dukungan dari pengembang lokal. Kita harapkan bisa dalam waktu singkat, mudah-mudahan tahun 2024,” kata Dody saat rapat di dewan. Departemen Perhubungan. Gedung Karsa, Senin (25/11/2024).
Diakui Dody, kementeriannya harus membangun jalan raya nasional di stasiun Whoosh Karawang untuk mendukung aktivitas dan mobilitas masyarakat pengguna kereta berkecepatan tinggi pertama di Indonesia bahkan Asia Tenggara.
Tentu saja jalan raya nasional perlu dipersiapkan agar Stasiun Karawang bisa dijadikan pemberhentian tambahan KA Whoosh, ujarnya.
PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) mengumumkan Stasiun Kereta Kecepatan Tinggi Whoosh, Karawang, Jawa Barat, akan mulai beroperasi pada awal tahun 2025.
Sekretaris Perusahaan GM KCIC Eva Chairunisa menjelaskan, nantinya stasiun tersebut bisa digunakan untuk menaikkan dan menurunkan penumpang.
“Saat ini Stasiun Karawang hanya digunakan untuk penyelenggaraan perjalanan kereta api,” kata Eva, Jumat (26/7/2024), saat dikonfirmasi wartawan.
Eva mengatakan, untuk saat ini Stasiun Karawang masih menunggu pengerjaan akses tol menuju stasiun. Pengerjaannya dilakukan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Kementerian PUPR tengah mempersiapkan pembangunan exit tol KM 42 Jakarta Cikampek yang akan langsung menuju kawasan stasiun Karawang. Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo ditemui pada Senin (25/11/2024) di Gedung Karsa Kementerian Perhubungan, Jakarta Pusat.
Selain itu, kata Eva, Stasiun Karawang juga dapat diakses melalui Trans Heksa Karawang (THK), kawasan Deltamas, dan Tol Jakarta-Cikampek. Kemudian, Anda bisa menuju stasiun Karawang dengan jarak 1,5 km dari THK dan Deltamas.
Kemudian, akses tol Jakarta-Cikampek saat ini sedang dalam tahap pembebasan lahan
Dan pengembangan. Pembangunannya diharapkan berlangsung pada tahun 2024 sebagai bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN) pemerintah pusat.
“Saat ini kami sedang dalam tahap akhir pembebasan lahan, untuk selanjutnya memasuki tahap persiapan konstruksi,” kata Eva.