TRIBUNNEWS.COM – Kementerian Perindustrian mengundang China untuk berinvestasi di industri semikonduktor Indonesia. Seperti kita ketahui, industri semikonduktor merupakan tahapan teknologi karena produknya saat ini sangat dibutuhkan oleh banyak industri manufaktur untuk mempertahankan produksinya. Hal itu diumumkan dalam pertemuan antara Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita dan Menteri Perindustrian dan Teknologi Informasi. MIIT) Kamis, Pak. Jin Zhuanglong di Beijing, Rabu (6 Desember 2024).
Menteri Perindustrian meminta MIIT Tiongkok untuk bekerja di sektor semikonduktor, khususnya di bidang manufaktur chip, seperti yang diumumkan pada pertemuan terakhir di Shenzhen pada tahun 2023.
“Masih ada peluang investasi di sektor semikonduktor,” ujarnya.
Kerja sama industri antara Indonesia dan Tiongkok terus diperkuat di berbagai bidang, terus memanfaatkan peluang dan memfasilitasi investasi di Indonesia.
Dalam kunjungannya ke Republik Rakyat Tiongkok (RRT) pada 12-13 Juni 2024, salah satu rencana Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita adalah mengadakan pertemuan dengan Menteri Perindustrian dan Teknologi Informasi (MIIT) dari RRC. Kamis, Pak. Jin Zhuanglong dan stafnya.
Dalam pertemuan tersebut, Menperin menyampaikan situasi dunia usaha di Indonesia yang sangat baik bagi perusahaan-perusahaan Tiongkok dalam menjalankan kegiatan industrinya.
Pada pertemuan tersebut, Menteri Perindustrian dan MIIT membahas banyak permasalahan industri dengan harapan dapat mendorong kerja sama kedua pihak.