TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Mancop UKM) Taten Masduki berharap kehadiran Persatuan Wanita Antar Profesi (PPLIPI) dapat terus memberdayakan perempuan khususnya di bidang ekonomi.
Hal itu diungkapkannya saat menyampaikan pidato HUT ke-8 PPLIPI di Jakarta beberapa waktu lalu.
Teten dalam keterangannya, Minggu (26/5/2024) mengatakan “Terima kasih atas program PPLIPI dalam upaya pemberdayaan perempuan, khususnya perempuan di bidang perekonomian.”
Sekadar informasi, program andalan PPLIPI berupa pemberian insentif finansial kepada UMKM yang dilaksanakan sejak berdirinya PPLIPI pada 17 April 2016 telah menjangkau 7.000 UMKM atau 10.000 UMKM di seluruh Indonesia.
“Program ini sangat relevan, karena peluang perempuan sangat penting untuk meningkatkan perekonomian negara. Dari 65,4 juta unit UMKM, 64,5 persen pelakunya adalah perempuan,” kata Taten.
Sementara itu, Ketua Umum Kowani Givo Rubianto menyampaikan bahwa PPLIPI sebagai anggota Kowani telah memberikan kontribusi yang besar dalam upaya bersama yang digagas Kongres Perempuan Pertama di Yogyakarta pada tahun 1928.
Artinya, upaya yang berkaitan dengan pemberdayaan perempuan di segala bidang kehidupannya, kata Givo. Sebanyak 200 orang tamu undangan yang terdiri dari perwakilan pengurus PPLIPI tingkat pusat, kabupaten, dan kota/administratif menghadiri acara HUT ke-8 PPLIPI.
Sementara itu, Ketua Umum PPLIPI, Indah Suryadharma menegaskan, momentum penting ini diharapkan menjadi momen untuk merevitalisasi seluruh kepengurusan PPLIPI baik pusat maupun daerah, agar terus mengelola organisasi sejalan dengan visi PPLIPI dan eksistensi sosial PPLIPI. Organisasi pada seluruh lapisan masyarakat di Indonesia.
“Mari kita bekerja sama semaksimal mungkin untuk meningkatkan kualitas, kehormatan dan martabat perempuan,” tutupnya.
Perayaan HUT PPLIPI ke-8 dihadiri 200 orang tamu, antara lain perwakilan pengurus PPLIPI tingkat pusat, provinsi, kota/kabupaten, ketua umum berbagai organisasi perempuan.