Mengenal Security K-9, Anjing yang Punya Tugas Pengamanan dan Cara Perkuat Sinergi bagi Handler

TRIBUNNEWS.COM – Security K-9 atau yang sering disebut security dog ​​kini dikembangkan tidak hanya sebagai penjaga.

Saat ini, K-9 adalah mitra penting dalam deteksi narkotika, pencarian dan penyelamatan, serta kontraterorisme.

Misalnya, unit K-9 polisi bertugas mendeteksi bahan berbahaya seperti bahan peledak.

K-9 juga sering digunakan untuk mencari korban dalam operasi pencarian dan penyelamatan bencana.

Wakil Direktur dan Transformasi Nawakara, Satria Djaya Najamuddin mengatakan, K-9 memiliki beberapa jenis anjing yang digunakan karena keahliannya di dunia keamanan.

Memilih jenis anjing yang tepat untuk tugas tertentu adalah kunci sukses dalam program keamanan K-9.

Karena terdapat ciri unik yang membuat anjing ini cocok untuk berbagai jenis tugas.

Misalnya, Anjing Gembala Jerman sering dianggap sebagai “pekerja keras” di dunia Keamanan K-9.

Sedangkan Malinois Belgia terkenal dengan kecepatan dan kelincahannya.

Ada juga anjing labrador retriever. Anjing jenis ini sering dipilih untuk “menjalankan” tugas yang membutuhkan interaksi yang lebih tenang dan sabar.

Misalnya untuk menjelajah di bandara atau tempat umum lainnya. Sinergi antara Handler dan K-9

Agar hasilnya maksimal, kata Satria, harus ada sinergi antara pawang dan anjing K-9 di lapangan.

“Dalam penggunaan anjing/K-9 terdapat tantangan dan kontroversi tertentu yang harus diperhatikan. Salah satunya adalah masalah etika pawang dalam penggunaannya.”

“Beberapa metode pelatihan yang lebih keras telah menimbulkan kekhawatiran tentang kesejahteraan anjing-anjing tersebut.”

Oleh karena itu, sertifikasi dan pelatihan sangat penting untuk dilakukan agar tidak terjadi permasalahan yang tidak diinginkan, terutama terkait kenyamanan antara tempat umum dan anjing K-9, ujarnya dalam pesan yang diterima Tribunnews.com, Jumat ​​(21/6/2024). ).

Berikut beberapa hal yang harus diperhatikan oleh para pawang dan anjing agar dapat memberikan sinergi tersebut: 1. Pemberian kasih sayang Operasi penciptaan situasi dilakukan Sabhara Polresta Samarinda, Senin (22/1/2018). (Tribun Kalimantan Timur/Christopher Desmawangga)

Untuk membangun ikatan dan kepercayaan yang kuat, pawang harus memperhatikan anjing K-9.

K-9 setiap hari akan menerima pelajaran tentang ketangkasan, pencarian, serangan, pendakian, dan kepatuhan.

Ikatan yang kuat antara anjing dan pawang akan meningkatkan kepercayaan dan komunikasi.

Pelatihan berbasis hadiah dapat digunakan untuk memotivasi anjing dan memperkuat perilaku positif. 2. Penangan dan K-9 membutuhkan rutinitas

Mengingat pekerjaan K-9 membutuhkan energi, jangan lupa untuk memberikan waktu istirahat yang cukup kepada anjing K-9 Anda.

Pemulihan yang memadai penting untuk menjaga kesehatan fisik dan mental.

Perhatikan juga kebutuhan yang paling penting. Hal ini didasari oleh asupan makanan yang seimbang dan berkualitas yang dapat menunjang daya tahan tubuh dan kesehatan.

Dalam melakukan pelayanan kesehatan rutin, seperti pemeriksaan kesehatan oleh dokter hewan, penting untuk memperhatikan deteksi dan pencegahan gangguan kesehatan sejak dini. 3. Berikan ruang pada K-9 agar dapat menyesuaikan diri dengan baik

Dengan porsi yang cukup berat, seharusnya anjing K-9 memiliki kemampuan melakukan tes dengan baik.

Beberapa keterampilan yang harus Anda miliki antara lain menemukan senjata api, benda kecil, dan orang hilang.

Untuk membantunya menyesuaikan diri, izinkan anjing K-9 menjelajahi area baru di bawah pengawasan.

Beri mereka waktu untuk mencium, mendengar dan melihat sekeliling agar mereka bisa mengenal dan merasa nyaman dengan lingkungan baru.

Penting juga untuk memperhatikan tanda-tanda stres pada anjing, seperti menggonggong berlebihan, gelisah, atau kehilangan nafsu makan.

Jika anjing menunjukkan tanda-tanda stres, berikan lebih banyak waktu dan dukungan untuk menyesuaikan diri.

Dengan mempertimbangkan faktor-faktor tersebut, anjing K-9 akan mampu beradaptasi lebih baik di lapangan.

Mereka siap menjalankan tugasnya secara maksimal dan tetap sehat dan baik. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *