Megawati Tertawa Tahu Ucapan Bahlil Lahadalia Soal Raja Jawa, Berkelakar Ingin Kenal

Wartawan Tribunnews.com Fransiskus Adhiyuda melaporkan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Dirjen DPP PDIP Megawati Sukarnoputri mengatakan lokasi patung Raja Jawa itu sesuai dengan lokasi Dirjen DPP Golkar Bahlil Lahadalia.

Megawati mengaku melihat komentar Bahlil soal Raja Jawa saat membaca berita di koran pagi tadi.

“Saya pagi-pagi ketawa. Ini karena memang benar. Dengarkan apa yang dikatakan Pak Bahlil kan? Jadi pagi-pagi saya mau sarapan, biasanya saya selalu banyak membaca koran Kasusnya, saya selalu bertanya, “Berita apa,” kata Megawati saat berpidato usai mengumumkan calon kepala daerah pimpinan PDIP pada Pemilu 2024 di kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Jakarta, Jumat (22/8/2024). .

Presiden kelima RI ini mengatakan, ada pihak yang menegurnya agar mendengarkan ucapan Bahlil.

Megawati kemudian mendengarkan ucapan Bahlil dari tayangan video.

‘Lalu aku tertawa seperti itu. Wah katanya: Raja Jawa ya? Lalu ya, yang saya maksud, sepertinya dia paham apa itu Raja Jawa,” kata Megawati.

Megawati pun menanyakan apakah Bahlil berasal dari Indonesia Timur.

Oleh karena itu, ia agak terkejut ketika Menteri ESDM berbicara atas nama Raja Jawa.

Megawati dikenal dengan sosok Raja Jawa yang diucapkan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral.

Megawati tentu saja bercanda dan mengaku ingin melihat potret ‘Raja Jawa’ bernama Bahlil Lahadalia.

‘Itulah kenapa aku tiba-tiba harus tertawa saat sarapan. Ya, saya bilang ada raja di Jawa.

Ratusan pengurus DPP PDIP dan kepala daerah yang diusung PDIP tertawa mendengarnya.

Megawati juga mengatakan sejak ada raja Jawa di Indonesia.

‘Kapan ada raja jawa? Nah, kamu tidak gila? Oh, lebih dari itu kamu,” kata Megawati.

Saat Ketua Pengurus Besar Partai Golkar Bahlil Lahadalia memberikan pidato yang menguraikan visi dan misinya sebelum terpilih menjadi Ketum Golkar, ia mengingatkan para pembinanya untuk mewaspadai sosok yang disebutnya “Raja Jawa”.

Bahlil sebelumnya mengatakan dirinya tidak punya kepentingan pribadi.

Ia mengatakan, yang penting ke depan adalah memperbaiki Golkar.

Saya jujur, saya tidak punya keinginan pribadi. Harapan saya ke depan Golkar lebih baik dari sekarang, kata Bahlil di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Rabu.

Ia kemudian menegaskan Golkar akan terus mendukung pemerintahan Prabowo-Gibran.

Sebab, menurut dia, pasangan presiden-wakil presiden merupakan kelanjutan pemerintahan Jokowi-Maruf Amin.

Terkait hal itu, Bahlil juga mengingatkan Partai Golkar agar berhati-hati dan tidak bermain-main dengan citra “Raja Jawa” yang bertujuan untuk menarik perhatian Jokowi.

Bahlil Lahadalia lebih banyak membenarkan soal foto Raja Jawa tersebut dengan menyebut pernyataan tersebut hanya sekedar gurauan.

Dia bilang itu tidak penting.

“Itu hanya lelucon politik.

Hal serupa ia ulangi saat ditanya apa yang disampaikan Raja Jawa kepada Presiden Joko Widodo.

“Itu lelucon politik,” kata Bahlil.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *