Megawati Diundang Khusus Ratu Voli Korea Juni Mendatang

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Popularitas Megawati Hangestri Pertiwi sungguh di luar dugaan.

Pemain voli asal Indonesia yang saat ini bermain untuk klub voli Korea Red Sparks ini kini tengah mendulang popularitas.

Di Indonesia, di mana bola voli belum menjadi olahraga populer, tidak mudah bagi seorang pemain bola voli untuk tampil di spanduk jalanan bahkan menjadi model merek suatu produk.

Namun MW berhasil menyelesaikan tugas sulit ini.

Mengutip outlet media Korea Naver Sports, Minggu (21-04-2024), Megawatt kini dijuluki “Kim Yeon-kyung Indonesia” setelah tampil apik bersama Red Sparks musim ini.

Kehadirannya kini ditunggu-tunggu di Indonesia.

Prospek permainan bola voli di Korea semakin berkembang sejak kemunculan Kim Yeon-Kyung yang sering disebut sebagai ratu bola voli Korea.

Oleh karena itu, setelah menyaksikan MW, jumlah pemain muda yang bercita-cita menjadi pemain bola voli di Indonesia semakin bertambah.

Edelvia Annabelle Duan (17), seorang atlet muda, berkata di Pusat Pelatihan Red Sparks, “Impian saya adalah menjadi pemain profesional hebat seperti Mega.”

Juga, “Saya menonton penampilan Mega di Korea melalui YouTube dan itu sangat keren.

“Keterampilannya sangat bagus dan dia menunjukkan usaha yang besar di setiap pertandingan. Dia adalah motivator yang baik bagi saya,” ujarnya.

Baik dalam kemampuan maupun pengaruhnya, dia adalah “Kim Yong-Kyung Indonesia”. Pertandingan yang penuh penonton

Pertandingan persahabatan CheongKwanJang Red Sparks melawan tim Indonesia All Stars berlangsung kemarin malam di Arena Indonesia berkat peran Megawatt.

Menurut Badan Pengurus dan Yayasan Olahraga Indonesia (LPDUK), lembaga Kementerian Pemuda dan Olahraga RI yang menggalakkan dan menyelenggarakan kompetisi, seluruh tiket, termasuk penjualan di lapangan, telah terjual habis pada pagi hari.

Mega berkata, “Saya tidak pernah mengira orang-orang akan begitu tergila-gila pada saya, tapi saya senang. Tak terasa kita sudah menyebarkan bola voli Indonesia ke mancanegara dan meningkatkan popularitasnya di Indonesia.

“Saya sangat bersyukur dan bahagia, namun saya juga merasakan tanggung jawab yang lebih kuat,” ujarnya mengungkapkan tekadnya.

Mega yang merupakan idola semua orang di Indonesia, memiliki momen saat wawancara di mana ia menjadi “penggemar” dan “wanita” lagi.

Saat itulah cerita Kim Yeon-kyung keluar.

Mengenai julukan “Kim Yeon-kyung Indonesia,” Megawati berkata, “Kim Yeon-kyung seperti idola bagi saya, dan saya masih tidak percaya diberi julukan ini.

“Saya sangat bangga,” katanya gembira.

Dengan tatapan gembira, Mega berbagi waktu dengan Kim Yeon-kyung di All-Star Game Januari lalu.

“Ketika (Kim) Yeon-Kyung memenangkan penghargaan Most Valuable Player (MVP) di All-Star Game, saya berkata saya akan pergi dan memberi selamat kepadanya.

Megawati kemudian mengatakan bahwa Kim Yong Kyung menjawab “Terima kasih, terima kasih.”

Megawati mengatakan, pengalaman tersebut sungguh berharga.

Belakangan, Megawati yang kerap berkomunikasi dengannya melalui pesan langsung (DM) di media sosial (SNS), memperkenalkannya sebagai “adik yang keren banget” dan berbagi kenangan. Undangan khusus

Karena hubungan ini, MW juga diundang ke ‘Kim Yeon-Kyung (KYK) All-Star Game’ yang diadakan di Jamsil Indoor Stadium di Seoul pada bulan Juni.

Mega pun mendapat undangan langsung dari Kim Yeon Kyung ke All-Star Game yang merupakan pertandingan timnas terakhir Kim Yeon Kyung dan pemain lainnya.

Mega mengatakan, “Saya senang sekali bisa diundang ke acara seperti ini.”

Namun Mega berhalangan hadir.

Namun saya tidak bisa hadir karena saat itu saya sedang bermain di Liga Indonesia (Proliga), tapi saya bangga bisa diundang, ujarnya sambil tersenyum cerah.

Kepada Naver Media, Megawati mengatakan, “Saya ingin memimpin timnas Indonesia di Olimpiade dan tampil di panggung besar,” ucapnya percaya diri sambil menambahkan, “Saya ingin menjadi legenda.”

Ditanya di mana dia bermimpi menjadi seorang legenda, dia berkata dengan tegas: “Saya ingin menjadi yang terbaik di dunia.”

Megawati diketahui pernah mengajukan permohonan uji coba triwulan putri Asia yang berlaga di Liga Bola Voli Korea.

Uji coba akan berlangsung di Jeju mulai 29 April hingga 1 Mei.

Ini untuk menantang kancah Korea lagi.

Ada peluang bagus untuk memperpanjang kontrak Megawatt dengan Red Sparks.

Saat ditanya kemungkinan kembali ke Red Sparks, Mega tersenyum tajam dan berkata, “Itu rahasia, kejutan.”

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *