Reporter Tribune.com Franciscus Adiuda melaporkan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Cristianto membenarkan Presiden Jenderal Megawati Soekarnoputri mendapat perintah langsung agar kadernya yang duduk di DPR menghadiri pelantikan Presiden terpilih Pravo Subianto. 10/2024)
“Iya, sebenarnya kami Ibu Mega sudah memerintahkan langsung agar seluruh anggota DPR dari PDI Perjuangan dilarang keluar kota dan semua harus menghadiri sidang konstitusi terkait pelantikan Pak Pravo sebagai Presiden.” dikatakan. Hasto, Sabtu (19/10/2024) malam
Hasto juga menegaskan, PDIP sangat menghormati pelantikan Presiden Pravo meski MW berhalangan hadir.
Ia mengatakan, hal ini merupakan langkah negara yang juga dihormati oleh PDI Perjuangan.
Terungkap juga bahwa MW merasa merinding setelah kunjungan luar negeri ke Rusia dan Uzbekistan.
“Seperti yang kita lihat kemarin, saat Bu Mega mengikuti promosi doktor saya, beliau juga memakai masker, karena sepulang dari Rusia, di Uzbekistan banyak polusi, lalu beliau alergi debu. (Itu flu. ),” jelasnya.
Meski tak akan hadir pada pelantikan Pravo, Megawati tetap menyempatkan diri menerima tamu dari negara lain yang meminta bertemu hari ini.
Para tamu datang ke Indonesia untuk upacara pembukaan Pravo. Namun ada juga yang ingin bertemu Megawati terlebih dahulu.
Dikatakannya, “Ibu Mega banyak menerima tamu negara yang menghadiri pelantikan Pak Pravo.
Untuk itu, Hasto menyebut kehadiran Megawati mewakili Puan Maharani selaku Ketua DRP RI. akan dilakukan, yang merupakan bentuk penghormatan terhadap PDIP.
“Untuk itu kehadiran Ibu Mega akan mewakili Mabak Puan Maharani selaku Ketua DRP RB dan juga mewakili seluruh anggota dewan di PDI Parjungan,” ujarnya.
Hasto juga menegaskan, Megawati memang berencana menghadiri pameran tunggal Bute Kartaredasa, namun berhalangan hadir karena banyak tamu yang diundang.
“Iya, sebenarnya beliau berencana datang hari ini juga, namun tamu negara yang menghadiri pelantikan Pak Pravo juga memberikan kunjungan kehormatan kepada Megawati Soekarnoputri, sehingga hari ini banyak menerima tamu dari negara lain,” ujarnya.