Mata-mata Ukraina Ungkap Usaha Pembunuhan Vladimir Putin

TRIBUNNEWS.COM – Vladimir Putin menjadi orang yang paling dibenci di Ukraina karena invasinya ke negara tersebut.

Itulah sebabnya kekuatan Kiev terus berusaha melenyapkan pemimpin Rusia itu dengan cara apa pun.

“Ada (usaha untuk memakzulkan Putin), tetapi seperti yang Anda lihat, sejauh ini upaya tersebut gagal,” kata Ukrainskaya Pravda mengutip kepala intelijen militer Ukraina, Kirill Budanov.

Namun, Budanov tidak membeberkan upaya gagal tersebut.

Selain kebenciannya terhadap Ukraina, Budanov juga mengatakan Putin tidak disukai karena tidak siap berkompromi.

Putin telah berkuasa selama lebih dari 20 tahun, jadi perasaannya akan sama, dan sekarang orang-orang Rusia takut kehilangan dia, karena dia menjamin stabilitas hidup mereka.

Budanov juga yakin bahwa Rusia akan mencoba menyerang wilayah Ukraina di utara dalam beberapa bulan mendatang.

Di sisi lain, sekretaris pers Kremlin, Dmitry Peskov, mengatakan bahwa Moskow mengetahui bahwa Putin adalah target pembunuhan pemerintahan “Kiev”.

Menurut Piaskov, Moskow menyadari bahaya tersebut dan mengambil tindakan yang tepat, kata Piaskov.

“Semua ancaman dari rezim Kyiv dapat dimengerti. Itu sebabnya keamanan presiden dibangun pada tingkat yang tepat,” kata Piaskov dalam wawancara dengan Russia Life pada hari Sabtu.

Ia mengatakan, karena aktivitasnya, Budanov dicari oleh militer Rusia. Budanov dianggap radikal dan teroris.

Russia Today menulis, di tengah konflik antara Rusia dan Ukraina, beberapa media Barat memberitakan adanya upaya membunuh Putin yang terkait dengan Kiev.

Pada bulan September 2022, tabloid Inggris The Sun melaporkan bahwa ledakan terjadi di dekat iring-iringan mobil presiden Rusia, dan pada awal tahun 2023, beberapa media Jerman melaporkan bahwa presiden tidak berhasil diserang oleh pesawat tak berawak.

Saat itu, Kremlin menganggap laporan tersebut hanyalah spekulasi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *