Marquez Moncer saat Hujan, Baby Alien Harapkan Trek Basah di MotoGP Mandalika 2024?

TRIBUNNEWS.COM – Balapan di kondisi hujan seperti Misano memang bagus untuk Marc Marquez.

Lintasan basah ibarat senjata ampuh bagi anak asing untuk meraih hasil manis, yakni meraih podium teratas.

Menjelang ajang MotoGP Mandalika 2024 yang menampilkan balapan trek basah seperti yang dipublikasikan pada 2022, Marquez berharap hal tersebut bisa terulang kembali.

Menariknya, Mandalika berlari di tengah hujan deras saat naik ke Kelas Premier 2022.

Sementara itu, pebalap KTM Miguel Olivera berhasil memenangi balapan di sirkuit Mandalika karena diguyur hujan. Marc Marquez #93 di MotoGP San Marino 2024 dengan Peco Bagnia di posisi pertama. (Instagram @ marcmarquez93)

Oliveira dan Marquez termasuk pebalap elite dunia yang terkenal kedinginan saat balapan di jalanan basah.

Oleh karena itu, Marquez berharap bisa berlari di trek basah saat tampil di Mandalika karena akan menguntungkan dirinya.

Pasalnya Marquez mengaku sulit mengalahkan GP24 spek pabrikan.

Demosedici GP24 saat ini digunakan oleh pesaing kejuaraan dunia seperti Peco Bagnia dan Jorge Martin.

Pacar Gemma Pinto mengungkap cara mengalahkan versi GP23 meski diguyur hujan saat balapan.

“Menurut saya perbedaan GP23 dan GP24, sepanjang tahun (terasa berbeda),” kata Marquez tentang perbedaan GP23 dan GP24, seperti dilansir Crash.

“Saya memenangi dua balapan, namun dalam dua kondisi yang aneh. Pekan lalu secara keseluruhan sangat bagus dan saya berjuang lebih keras dibandingkan balapan sebelumnya (Misano pekan lalu) saat suhu panas dan lintasan lambat.”

“Saya merasa lebih nyaman di sana (Misano saat hujan). Tapi kemarin (Misano saat kering) saya terjatuh dua kali saat mencoba menjaga kecepatan,” ujarnya.

Pebalap Gresini itu terang-terangan mengakui bahwa memenangi GP23 sulit dilakukan dalam kondisi balapan normal.

Sementara itu, Márquez berpeluang memenangkan MotoGP San Marino yang diguyur hujan jika balapan sedikit terhambat dalam konteks ini.

Namun, kecil kemungkinannya Marquez akan menang dalam kondisi kering. Ada situasi di mana Marquez bisa menang.

Misalnya saja di Aragon, Spanyol, trek handicap favorit Marquez yang banyak berbelok ke kiri.

Dengan dua keberhasilan manis tersebut, jelas Marquez masih membutuhkan bantuan non-teknis untuk bisa menjuarai GP23.

Marquez mengatakan akan sulit memenangi GP23 di Asian Series yang dimulai akhir pekan ini di Mandalika, Lombok.

Tak hanya Markalika, tantangan berat akan dihadapi kakak Alex Marquez saat tampil di seri Jepang, Thailand, hingga Australia. Jadwal MotoGP Mandalika 2024

27 September 2024

08.00-08.35 WIB: Latihan Bebas (FP1) Moto3 08.50-09.30 WIB: Latihan Bebas (FP1) Moto2 09.45-10.30 WIB: Latihan Bebas (FP1) MotoGP 12.15-12.53. bebas WIB-12.53. 45 WIB: Latihan Bebas (FP2) Moto2 14.00-15.00 WIB: Latihan (P) MotoGP

Sabtu, 28 September 2024

07.40-08.10 WIB: Latihan Bebas (FP3) Moto3 08.25-08.55 WIB: Latihan Bebas (FP3) Moto2 09.10-09.40 WIB: Latihan Bebas (FP) 09.50-10.05 (WIB101 WIB: WIB101. Kualifikasi (Q2) MotoGP 11.50 WIB: Kualifikasi (Q1) Moto3 12.15-12.30 WIB: Kualifikasi (Q2) Moto3 12.45-13.00 WIB: Kualifikasi (Q1) Moto2 13.10-13.250 WIB: WIB Race 250 MotoGP (13 lap)

29 September 2024

09.40-09.50 WIB: Heat 10.00-10.35 WIB: Rider Fan Parade 11.00 WIB: Race Moto3 (20 lap) 12.15 WIB: Race Moto2 (22 lap) 14.00 WIB: Moto2GP dan Lap 2000

1. Pabrikan) – 165 poin 6. Pedro Acosta (KTM GASGAS) – 157 poin 7. Maverick Vinales (Aprilia Racing) – 149 poin 8. Aleix Espargaro (Aprilia Racing) – 127 poin 9. Aleix Marquez (Gresini Ducati) – 121 poin 10. Fabio Di Giannantonio (VR46 Ducati) – 121 poin 11. Marco Bezzecchi (VR46 Ducati) – 108 poin 12. Franco Morbidelli (Pramac Ducati) – 102 poin 13. Fabio Cuartaro (Yamaha) – 73 poin 14. Miguel Oliveira ( Aprilia Trackhouse) – 71 poin 15. Jack Miller (KTM Factory) – 58 poin 16. Raul Fernandes (Aprilia Trackhouse) – 49 poin 17. Anohan Zarco (LCR Honda) – 22 poin 18. Takaki Nakagami (LCR Honda) – 21 poin 19. Augusto Fernandes (KTM Gasgas) – 20 poin 20. John Mir (Repsol Honda) – 20 poin 21. Alex Rins (Yamaha) – 15 poin 22. Pol Espargaro (KTM Test Rider) – 12 poin 23. Dani Pedrosa (KTM Test Rider) – 7 poin 24. Luca Marini (Repsol Honda) – 5 poin 25. Stefan Bradl (Honda Test Rider) – 2 poin 26. Lorenzo Savadori (Aprilia Test Rider) – 0 poin 27. Remi Gardner ( Yamaha) – 0 poin

(Tribunnews.com/Niken)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *