Mantan Mendes PDTT Ingatkan Tiga Hal Penting dalam Kepemimpinan di Dunia Bisnis

Wartawan Tribunnews.com Sanusi melaporkan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Mantan Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal, Tertinggal dan Migrasi Eko Putro Sanjoyo mengatakan ada tiga hal penting dalam mengelola dunia usaha.

Eko pertama-tama menjelaskan kemampuannya dalam mengatasi berbagai tantangan yang dihadapinya. Kedua, kemampuan menyelesaikan pekerjaan secara utuh. Ketiga, kemampuan melatih, mendelegasikan, dan memastikan bawahan dapat melaksanakan tugasnya dengan baik.

“Dunia bisnis saat ini terus berkembang, menawarkan tantangan dan peluang baru. Rangkullah perubahan, adaptasi dengan cepat, dan jangan pernah berhenti belajar. Berjuanglah untuk mencapai keunggulan dalam segala hal yang Anda lakukan.

“Tapi ingat pentingnya empati, pengambilan keputusan yang etis, dan kerendahan hati dalam pelaksanaannya,” kata Eko baru-baru ini saat menghadiri Sekolah Tinggi Manajemen IPMI edisi ke-50.

Ia mengingatkan, momen wisuda merupakan awal dari tugas baru para wisudawan sebagai pemimpin bangsa, sehingga hendaknya mereka tertarik terhadap isu-isu nasional dan mengembangkan kreativitas, inovasi, dan kewirausahaan menuju Indonesia Emas 2045.

Sementara itu, Rektor IPMI International Business School prof. Aman Virakartakusumah mengatakan setiap mahasiswa dilatih menjadi pemimpin yang mampu berpikir kritis dan menyikapi berbagai tantangan dunia bisnis.

“Kami secara konsisten menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas melalui program Magister Administrasi Bisnis,” ujarnya.

Lanjutnya, tahun lalu tiga mahasiswa Sarjana Administrasi Bisnis IPMI berhasil meraih Bronze Duke of Edinburgh Award yaitu M. Fikri Judha Pratama, Mutiara S Mizan dan Jasmine Salsabila Balqis yang telah menunjukkan tekad, ketekunan, dan komitmen pengembangan diri yang luar biasa.

“Program Penghargaan Duke of Edinburgh memberikan kesempatan bagi generasi muda untuk memulai pengembangan pribadi terstruktur dan memberikan dampak positif pada komunitas mereka,” katanya.

Ia menambahkan, hal tersebut sejalan dengan lembaga pendidikan yang dipimpinnya untuk mendukung pengembangan pribadi, keterlibatan masyarakat, dan eksplorasi alam terbuka generasi muda.

Putri pariwisata Indonesia Adinda Kresheila yang berhasil menyelesaikan program Magister Administrasi Bisnis Sekolah Tinggi Manajemen IPMI mengatakan, gelar akademik yang diterimanya memiliki tanggung jawab dan beban moral tersendiri.

“Pendidikan sebenarnya digunakan untuk berperan aktif dalam mengubah kehidupan masyarakat menjadi lebih baik.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *