Manchester United Tak Sembarang Cuci Gudang, Sortiran Erik ten Hag Masih Dipercaya

TRIBUNNEWS.COM – Manchester United merupakan tim yang agresif di bursa transfer saat ini.

Mereka menyambut dua pemain baru di Liga Inggris musim depan. Manchester United mengontrak Joshua Zirkzee dan Lenny Yoro.

Zirkzee dan Yoro pun tiba di Manchester United tanpa banyak drama.

Proses negosiasi relatif lancar. Manchester United juga bisa mendapatkan pemain incaran.

Selain mendatangkan pemain, Manchester United juga cukup agresif mengeluarkan pemainnya dari Old Trafford.

Sudah ada beberapa pemain yang dipecat dari klub pada musim depan.

Nama Mason Greenwood mungkin yang paling terkenal dalam daftar tersebut.

MU menjual Greenwood ke Marseille seharga 30 juta euro. Potret skuad Manchester United saat menghadapi Rosenborg pada laga persahabatan pramusim, Selasa (16/7/2024) dini hari WIB. (Instagram @manchesterunited)

Setan Merah juga menyatakan berencana melepas beberapa pemain lainnya.

Casemiro, Aaron Wan-Bissaka dan Scott McTominay termasuk di antara sosok yang dianggap layak dipecat.

Meski demikian, suporter MU juga harus mengingat kebutuhan para pemain tim ini.

Erik ten Hag terus memainkan peran penting dalam mengelola tim.

Meski mendapat bantuan dari pemimpin baru, sepuluh Hag tetap menjadi ujung tombak yang menentukan di lapangan.

Erik ten Hag sepertinya masih bersedia bekerja sama dengan Scott McTominay.

McTominay adalah salah satu pemain paling andal dari bangku cadangan.

“Kami ingin mempertahankannya karena dia adalah pemain penting di tim kami,” kata Erik ten Hag dari akun Twitter Premier League.

Pemain Manchester United lainnya yang dikabarkan akan hengkang adalah Antony.

Winger asal Brasil itu dianggap sebagai pembelian gagal Manchester United.

Meski begitu, Erik ten Hag tetap percaya padanya.

Dia memberi Antony kesempatan lagi untuk membuktikan dirinya di Old Trafford.

“Saya masih yakin Antony punya potensi bermain di klub ini,” kata Erik ten Hag dikutip dari akun X Fabrizio Romano.

“Dia jelas menunjukkan potensi saat pertama kali bergabung di sini.”

“Setelah itu segalanya menjadi sulit. Musim lalu tidak bagus,” jelasnya.

Arahan Ten Hag membuat posisi Antony masih aman di Manchester United, setidaknya musim depan.

Pemain harus membuktikan kelayakannya bermain untuk MU.

Begitu pula Erik ten Hag sebagai pelatih.

Penyerahan trofi menjadi tugas berat Erik ten Hag musim depan.

Sebab, rivalnya, Manchester United, juga terus memperkuat diri.

(Tribunnews.com/Guruh)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *