Malaysia, Thailand dan Vietnam Rawan Senasib di Laga Penentuan Kualifikasi Piala Dunia 2026

TRIBUNNEWS.COM – Tiga negara kawasan Asia Tenggara bernasib sama di putaran kedua Piala Dunia 2026.

Tiga negara ASEAN yang mungkin bernasib serupa adalah Malaysia, Thailand, dan Vietnam.

Tiga negara teratas berada di sudut jelang laga final fase kedua kualifikasi Piala Dunia 2026.

Berdasarkan klasemen saat ini, ketiga negara tersebut berada di peringkat ketiga grupnya masing-masing.

Finis di peringkat ketiga membuat peluang Malaysia, Thailand, dan Vietnam kecil untuk lolos ke babak ketiga.

Di saat yang sama, ketiganya harus melalui skenario yang sangat rumit untuk bisa dilalui hanya dengan lubang jarum.

Misalnya Malaysia yang tergabung di Grup D bersama Oman, Kyrgyzstan, dan Chinese Taipei.

Jelang laga penentuan, Malaysia masih berada di peringkat ketiga dengan tujuh poin. Cuplikan laga Grup D Kualifikasi Piala Dunia 2026 antara Kyrgyzstan kontra Malaysia di Spartak Stadium, Kamis (6/6/2024). (FAM Malaysia)

Dua kemenangan, satu kali imbang, dan dua kali kalah menjadi poin Malaysia di putaran kedua Piala Dunia 2026.

Setelah di luar dugaan memenangi dua laga pertama, Malaysia justru gagal di hari ketiga dan keempat kompetisi.

Dua kekalahan tersebut membuyarkan harapan Malaysia untuk melaju ke babak ketiga, sebelum kembali meraih poin di hari kelima.

Mendapatkan satu poin di hari kelima melawan Kyrgyzstan kembali mengamankan peluang Malaysia karena mereka tertinggal tiga poin dari Kyrgyzstan.

Dengan satu pertandingan lagi, Malaysia harus melihat setidaknya dua skenario jika ingin bergabung dengan Oman di kualifikasi Grup D.

Bedanya, mereka akan menghadapi Chinese Taipei besok malam, Selasa (06/11/2024).

Malaysia juga membutuhkan bantuan Oman untuk mengalahkan Kyrgyzstan di saat yang bersamaan.

Selisih gol terlihat penting karena akan menentukan apakah Kyrgyzstan atau Malaysia lolos.

Apalagi jika kedua negara Kyrgyzstan dan Malaysia sama-sama punya 10 poin di akhir pemeringkatan.

Saat ini selisih gol Kyrgyzstan lebih baik lagi (+6), sedangkan Malaysia (-2).

Melihat situasi tersebut, nampaknya Malaysia membutuhkan keajaiban jika ingin lolos ke babak ketiga.

Hal serupa juga dirasakan Thailand, bersaing di Grup C bersama Korea Selatan, China, dan Singapura.

Setelah melakoni lima laga, Thailand masih hanya mengoleksi lima poin dengan hasil menang (1x), seri (2x), dan kalah (2x).

Dengan akumulasi poin tersebut, Thailand masih tertinggal tiga poin dari China yang punya peluang aman untuk melaju ke babak ketiga. Pemain Timnas Thailand Supachai Chaided masuk skuad Piala Dunia 2026 (Instagram @changsuek)

Untuk mencapai babak final, Thailand harus melalui skenario serupa, misalnya Malaysia di Grup D.

Di laga terakhir Grup D, Thailand punya kebutuhan besar melawan Singapura, dan berharap Korea Selatan bisa menghancurkan China.

Jika skenario ini berjalan lancar, maka besar kemungkinan Thailand akan mengalahkan China di tikungan berikutnya.

Thailand yang dikenal sebagai raja Piala AFF memiliki selisih -2 gol, sedangkan China lebih dari +1 gol.

Hal yang sama berlaku untuk Vietnam, yang perlu memenangkan pertandingan terakhirnya melawan Irak di Grup F.

Hasil laga Timnas Indonesia kontra Filipina diharapkan berakhir dengan kekalahan Garuda. Pemain Filipina Patrick Reichelt beraksi melawan Vietnam pada kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Kamis (6/6/2024). (Dok. PFF)

Oleh karena itu, otomatis Vietnam akan menempati posisi kedua di akhir seri yang saat ini ditempati oleh timnas Indonesia.

Hanya saja, jika Vietnam tidak meraih kemenangan, hasil pertandingan timnas Indonesia kontra Filipina tetap tidak akan mempengaruhi The Golden Star Warriors.

Vietnam dipastikan tidak akan bisa mengulangi pengalaman lolos ke babak ketiga kualifikasi Piala Dunia edisi sebelumnya dengan ajang ini.

(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *