TRIBUNNEWS.COM – Kiper Timnas Indonesia yang sedang naik daun, Maarten Paes, baru-baru ini tampil “gila” dalam laga melawan FC Dallas.
Penjaga gawang resmi warga negara Indonesia (WNI) itu menjadi pemain kunci kemenangan FC Dallas di babak 16 besar AS Terbuka 2024, Kamis (23 Mei 2024) pagi.
Dalam laga tersebut, Martin Pace membawa FC Dallas meraih kemenangan 2-1 atas Tampa Bay Raiders di Arlong Stadium, Florida.
Dua gol kemenangan FC Dallas dicetak oleh Patrickson Delgado pada menit ke-15 dan Logan Farrington pada menit ke-26.
Sementara itu, Joshua Perez mencetak gol Tampa Bay Rowdies melalui tendangan penalti di menit-menit akhir. Maarten Paes selama pertahanan MLS melawan FC Dallas. (Instagram @maartenpaes)
Gol ini membuat Martin Paes gagal mencatatkan clean sheet di laga ini.
Meski gagal mencatatkan clean sheet, kiper naturalisasi Timnas Indonesia itu tampil apik.
Bahkan, mantan pemain Utrecht itu dinobatkan sebagai man of the match pada pertandingan tersebut.
Sebagai catatan, Martin Paes melakukan delapan penyelamatan impresif di laga ini.
“Pemain terbaik tim kami dengan 8 penyelamatan: Maarten Paes,” tulis X FC Dallas di Twitter, Kamis (24 Mei 2024).
Setelah tampil sukses, FC Dallas mengatakan penampilan Maarten Pace tidak akan terlupakan.
Kabar tersebut diungkapkan FC Dallas melalui unggahan Instagram pada Jumat (24 Mei 2024).
“Penampilan elit yang tidak akan kami lupakan untuk waktu yang lama (penampilan elit yang tidak akan kami lupakan untuk waktu yang lama),” tulis FC Dallas.
“Usaha yang luar biasa!” lanjutnya.
Kemenangan tersebut membawa FC Dallas ke perempat final AS Terbuka 2024.
Di babak final Top 8, FC Dallas akan menghadapi Sporting Kansas City pada 9 Juli 2024.
Martin Paes sebelumnya diketahui menjadi salah satu calon kiper utama timnas Indonesia di masa depan.
Maarten Paes dilantik sebagai Warga Negara Indonesia (WNI) pada akhir April 2024.
Kini Paes tinggal menunggu hasil sidang Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) untuk memperkuat timnas Indonesia.
Pasalnya kiper berusia 26 tahun itu pernah bermain untuk timnas Belanda di level yang sama.
Maarten Paes sendiri merupakan keturunan Indonesia; neneknya lahir di Pare Kediri.
Transfer Martin Paes ke Persatuan Sepak Bola diharapkan bisa selesai secepatnya dan menjadi kiper utama timnas Indonesia.
Sebelumnya, Maarten Paes tidak mendapat panggilan dari Shin Tae-yong dan mengirimkan 22 pemain Timnas Indonesia untuk mengikuti kualifikasi Piala Dunia 2026 Asia melawan Irak dan Filipina.
Di antara 22 pemain tersebut, Shin Tae-yong hanya memasukkan dua kiper, Hernando Ali Sutariadi dan Adi Satrio.
Sesuai aturan, untuk ajang ini, timnas Indonesia harus memiliki 23 pemain yang terdaftar di FIFA.
Mengingat masih tersisa satu posisi kiper, besar kemungkinan akan diberikan kepada Martin Paes. Maarten Paes dilantik sebagai Warga Negara Indonesia (WNI) (PSSI.org)
Sebelumnya, Ketua Badan Tim Nasional (BTN) Sumajji mengungkapkan Timnas Indonesia akan memanggil dua pemain lagi.
Total ada 22 pemain yang dipanggil dan kemungkinan akan ditambah dua pemain lagi dalam daftar 22 pemain tersebut, kata Sumarsi saat dihubungi Tribunnews, Kamis (16 Mei 2024).
“Karena akan ada 23 pemain yang terdaftar pada slot itu”.
Jadi, masih akan ada perubahan jumlahnya. Dari 22, mungkin 23 atau 24 pemain.
“Jadi kami punya kemungkinan menambah dua pemain lagi,” jelas Sumarxhi.
Selain itu, Sumardji juga menyebut 22 pemain yang dipilih Timnas Indonesia semuanya memiliki ciri-ciri tertentu yang artinya tidak akan ada perubahan.
“Kalau 22 pemain yang dilepas itu selamat, maka persoalannya sudah selesai,” kata Sumarthi.
Namun Sumarsi belum mau membeberkan nama dua pemain lainnya yang akan dipanggil Timnas Indonesia.
Tokoh nasional Pol Soumardji hanya mengisyaratkan kedua nama tersebut merupakan pemain yang sedang ditangani.
“Saya tidak mau menyebutkan nama spesifiknya, tapi yang pasti ini sedang berlangsung,” kata Sumarxhi. Kiper FC Dallas Maarten Paes berhadapan dengan penyerang Inter Miami Lionel Messi dalam pertandingan Piala USL antara Inter Miami dan FC Dallas pada 8 Juli 2023. (Instagram @maartenpaes)
Jika proses naturalisasi Martin Paes rampung secepatnya, kiper berusia 26 tahun itu berpeluang menjadi amunisi tambahan timnas Indonesia saat menghadapi Irak dan Filipina.
Timnas Indonesia dijadwalkan pertama kali menghadapi Irak pada 6 Juni 2024 di Stadion Gelora Bung Karno.
Garuda akan menghadapi Filipina lima hari kemudian di stadion yang sama.
Pasukan Shin Tae-yong hanya butuh satu kemenangan lagi untuk memastikan diri melaju ke babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026.
(Tribunnews.com/Hafidh Rizky Pratama)