Tribunus.com, Jakarta – Perusahaan Asuransi Setoran (LPS) adalah 4,25 persen dari suku bunga untuk jaminan setoran RUPI di bank komersial antara 1 Februari dan 125 Mei.
Ketua Dewan LPS Prabhaya Yukan Sadev mengatakan bahwa tingkat bunga deposito valuta asing adalah 8,25 persen dan tingkat bunga garansi di bank ekonomi rakyat adalah 75,7575 persen.
“Komisaris Badan Setoran ingin mempertahankan suku bunga di Bank Profesional dan BPR. Kamis (1/23/2025) Konferensi di kantor mereka.
Menurut Purabaya
Kemudian, pertimbangkan respons terhadap rasio deduksi sebagai terbatas.
Upaya untuk menyediakan ruang untuk kondisi tur dan manajemen minat.
Selain itu, ruang lingkup jaminan setoran dengan nominal yang cukup dan akun masih memperkuat stabilitas sistem keuangan dan berisiko volatilitas di pasar keuangan.
Purabia mengatakan tingkat bunga garansi akan dievaluasi secara teratur dan tingkat bunga di pasar, kinerja perbankan dan perubahan dalam kondisi ekonomi yang signifikan dapat diubah kapan saja.
“Kami mengatakan bahwa tingkat garansi terbatas pada tingkat bunga tinggi atau maksimum, sehingga produk tabungan pelanggan perbankan dapat memenuhi salah satu kriteria program jaminan setoran.” Katanya.
Selain itu, bank LPS menyebut suku bunga garansi saat ini transparan dan jelas dan jelas dan jelas.
Dari yang lain, tingkat informasi di kantor bank dapat dibuat oleh pelanggan atau dengan mempertahankan tingkat informasi yang ditentukan oleh media informasi dan semua saluran komunikasi bank.
Di sisi lain, piringan hitam, penyimpanan uang bank dalam hal jaminan setoran suku bunga selalu diminta untuk memperhatikan ketentuan. Upaya telah dilakukan untuk meningkatkan perlindungan dana pelanggan dan untuk melindungi kepercayaan yang meluas dari pemegang setoran pelanggan.
“Saat melakukan operasi bank, bank diminta untuk mematuhi ketentuan peraturan dan pengawasan melalui manajemen likuiditas melalui Otoritas Jasa Keuangan dan Bank Indonesia.” Katanya.