TRIBUNNEWS.COM – Hasil laga pertama Indonesia All Stars melawan Red Sparks di Arena Indonesia, Sabtu (20/4/2024), Megawati CS memimpin.
Red Sparks menutup set pertama 17-25 untuk memimpin 0-1.
Pada laga pertama, Megawati menjadi pemain bola voli dan membuka keunggulan. Megatron yang dijuluki Opposite mendapatkan piala Red Sparks.
Sedangkan Wilda Nurfadhilah Sugandi dari Indonesia All Star Camp berhasil menyamakan kedudukan. Namun karena kurang konsisten, tim asuhan Pedro Lilipali harus menerima keunggulan Megawati di set pertama.
Set permainan kedua sedang berlangsung pada waktu pers. Pertandingan Indonesia All Stars vs Red Sparks
Adegan pembuka Red Sparks datang dari Megawati Hangestri. Dua paku dari Megatron memunculkan kemunculan pertama Red Sparks.
Gol pertama tim all-star Indonesia tercipta dari tembakan Hani Budiarti setelah Megawati mematahkan bola. skor sementara 1-2.
Gol diving Ratri Wulandari menyamakan skor menjadi 2-2 untuk Indonesia All Stars.
The Red Sparks mencetak gol melalui tendangan cepat Park Yoon-jin. All Star mencetak gol gratis setelah bertemu Megawati di luar kotak penalti.
Meski merupakan pertandingan voli yang seru, namun pertandingan kedua tim berlangsung sangat intens.
Interaksi akun ditampilkan. All Stars Indonesia memimpin 6-5 sebelum Megawati menyamakan skor lewat tendangannya.
Pemain all-star Indonesia Kim Sae-in tidak mampu mencapai blok tersebut, sehingga mendapatkan split 8-6.
Layup Wilda Nurfadhilah membuat All Stars Indonesia menang 9-6.
The Red Sparks mampu menyamakan skor menjadi 9-9 setelah tiga kesalahan yang dilakukan tim All Stars Indonesia.
Red Sparks sudah unggul saat Park Hye-min melempar bola. Skor berubah menjadi 12-13.
The Reds mampu memanfaatkan dua peluang pada kedudukan 15-17 melalui umpan Kim Se-in.
Jung Ho-young menunjukkan blok monster dan membalikkan keunggulan menjadi 15-18.
Hoyeon mampu memblokir serangan balik Mediol Yoku.
Pemain utama Red Spark kembali mencetak gol. Kali ini tikungan tajam Ratri Wulandari bisa diblok oleh Ho-young.
Penampilan buruk Halisa Azilia di tim All-Star tidak berubah dan digantikan oleh pelatih Pedro.
Dia bergabung dengan Latifa Nisa yang berusia 19 tahun untuk tinggal.
Percikan Merah memimpin 16-22. Tim asuhan Ko Hee Jin memenangi set pertama 17-25.
(Tribunnews.com/Giri)